Gagal menuntut haknya, ratusan buruh PT Ladewindo, menyerbu gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah Senin siang kemarin.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Selasa (11/2/2014), para buruh mengeluhkan perusahaan tempat mereja bekerja yang belum membayar gaji sejak September 2013 atau selama 5 bulan, serta tidak membayar upah lembur di Tangerang, Banten.
Padahal perusahaan menjanjikan akan segera melunasi upah para buruh. Namun tak kunjung dipenuhi. Ratusan buruh akhirnya ditemui anggota DPRD. Mereka meminta DPRD setempat segera menindak perusahaan dan memperjuangkan nasib para buruh. DPRD berjanji akan memediasi buruh dengan perusahaan.
Sementara itu di Tangerang, Banten, ratusan mantan pegawai perusahaan daerah air minum (PDAM) Tirta Benteng, juga berunjuk rasa di depan Balaikota Tangerang. Mereka menuntut Direktur Umum PDAM Toni Wismantoro dicopot dari jabatannya.
Tuntutan itu dipicu pemecatan lebih dari 200 pegawai yang dilakukan secara sepihak oleh direktur umum PDAM yang merangkap pelaksana tugas sang dirut.
Apalagi menurut para pegawai, pemecatan tidak disertai pemberian uang pesangon. Padahal sebagian di antaranya sudah mengabdi selama belasan tahun.
Mereka menilai penerimaan calon pegawai baru yang dilakukan bersamaan dengan pemecatan sarat, dan dengan permainan uang pasalnya pegawai lama juga diwajibkan ikut seleksi, meski sudah mengantongi surat keputusan pengangkatan pegawai. (Dan/Ndy)
Baca juga:
Buruh Perempuan Rentan Terhadap Tindakan Kekerasan Seksual
[VIDEO] Bubarkan Demo, Anggota TNI Dipukuli Massa Buruh
Ini yang Harus Dilakukan Pekerja Wanita Bila Dilecehkan Atasan
Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Selasa (11/2/2014), para buruh mengeluhkan perusahaan tempat mereja bekerja yang belum membayar gaji sejak September 2013 atau selama 5 bulan, serta tidak membayar upah lembur di Tangerang, Banten.
Padahal perusahaan menjanjikan akan segera melunasi upah para buruh. Namun tak kunjung dipenuhi. Ratusan buruh akhirnya ditemui anggota DPRD. Mereka meminta DPRD setempat segera menindak perusahaan dan memperjuangkan nasib para buruh. DPRD berjanji akan memediasi buruh dengan perusahaan.
Sementara itu di Tangerang, Banten, ratusan mantan pegawai perusahaan daerah air minum (PDAM) Tirta Benteng, juga berunjuk rasa di depan Balaikota Tangerang. Mereka menuntut Direktur Umum PDAM Toni Wismantoro dicopot dari jabatannya.
Tuntutan itu dipicu pemecatan lebih dari 200 pegawai yang dilakukan secara sepihak oleh direktur umum PDAM yang merangkap pelaksana tugas sang dirut.
Apalagi menurut para pegawai, pemecatan tidak disertai pemberian uang pesangon. Padahal sebagian di antaranya sudah mengabdi selama belasan tahun.
Mereka menilai penerimaan calon pegawai baru yang dilakukan bersamaan dengan pemecatan sarat, dan dengan permainan uang pasalnya pegawai lama juga diwajibkan ikut seleksi, meski sudah mengantongi surat keputusan pengangkatan pegawai. (Dan/Ndy)
Baca juga:
Buruh Perempuan Rentan Terhadap Tindakan Kekerasan Seksual
[VIDEO] Bubarkan Demo, Anggota TNI Dipukuli Massa Buruh
Ini yang Harus Dilakukan Pekerja Wanita Bila Dilecehkan Atasan