Liputan6.com, Louisville: Restoran cepat saji Kentucky Fried Chicken atau KFC yang menawarkan ayam goreng sebagai menu utamanya akan memecat karyawan yang bertugas menyembelih ayam. Sebab, di antara para jagal tersebut ada yang berlaku kejam terhadap ayam. Langkah ini diambil pengelola KFC di Louisville, Amerika Serikat, baru-baru ini.
Rencana pemecatan dipicu gambar yang dirilis kelompok pelindung hak binatang, Peta. Gambar tersebut memperlihatkan kebrutalan para pegawai sebuah tempat penyembelihan ayam yang menjadi pemasok restoran cepat saji KFC. Akibat pemberitaan itu, saham KFC langsung merosot 5,7 persen. Tayangan tersebut juga memperlihatkan sejumlah jagal merobek taji ayam, meludahkan tembakau ke mata dan mulut ayam, serta membenturkan ayam ke dinding beton hingga terkapar.
Peta telah lama menentang KFC dengan Departemen Pertanian AS menginvestigasi aspek keamanan di pejagalan tersebut. Selain itu Peta juga telah menyerahkan rekaman ini pada kejaksaan setempat sambil mengharapkan para pelakunya mendapat hukuman yang setimpal. Peta menyatakan rekaman yang didapat seorang pegawainya secara rahasia ini amerupakan hasil investigasi selama delapan bulan.(YYT/Usu)
Rencana pemecatan dipicu gambar yang dirilis kelompok pelindung hak binatang, Peta. Gambar tersebut memperlihatkan kebrutalan para pegawai sebuah tempat penyembelihan ayam yang menjadi pemasok restoran cepat saji KFC. Akibat pemberitaan itu, saham KFC langsung merosot 5,7 persen. Tayangan tersebut juga memperlihatkan sejumlah jagal merobek taji ayam, meludahkan tembakau ke mata dan mulut ayam, serta membenturkan ayam ke dinding beton hingga terkapar.
Peta telah lama menentang KFC dengan Departemen Pertanian AS menginvestigasi aspek keamanan di pejagalan tersebut. Selain itu Peta juga telah menyerahkan rekaman ini pada kejaksaan setempat sambil mengharapkan para pelakunya mendapat hukuman yang setimpal. Peta menyatakan rekaman yang didapat seorang pegawainya secara rahasia ini amerupakan hasil investigasi selama delapan bulan.(YYT/Usu)