Penolakan terhadap pengoperasian Bus Kota Terintegrasi Busway (BKTB) memakan korban. Puluhan orang yang diduga sopir angkot yang trayeknya dilintasi BKTB mengamuk dan merusak armada BKTB tersebut.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, pada Selasa (11/2/2014), sedikitnya ada 4 BKTB yang dirusak. Di antaranya adalah BKTB berplat nomor B 67713 IV, B 7660 IV, B 7736 IV, dan B 7870 IV.
Kahumas TransJakarta Sri Ulina Pinem juga membenarkan adanya peristiwa tersebut. Sri menjelaskan, sejumlah jendela kaca BKTB hancur dan beberapa bagian bus rusak.
Guna menghindari adanya perusakan lebih jauh, pihak Transjakarta sudah menarik semua armadanya kembali ke pool bus Cawang.
"Tadi pukul 15.00 WIB, seluruh armada kita sudah ditarik ke pool di Cawang," kata Sri saat dihubungi di Jakarta, Selasa (11/2/2014).
Ia menambahkan, selain merusak bus, sejumlah sopir dan petugas on board BKTB juga dianiaya puluhan orang yang diduga sopir angkot tersebut. Beruntung tidak ada penumpang yang terluka akibat perusakan tersebut.
"Jadi sebelum merusak bus, sopir angkot itu menyuruh seluruh penumpang untuk turun. Ada beberapa sopir yang kena pukulan, tapi hanya luka-luka ringan," tambahnya.
Dengan adanya perusakan tersebut, pihak Transjakarta sudah melaporkan kejadian itu ke polisi. "Tadi kita sudah laporkan ke Polsek Penjaringan dan Polsek Kunir," tukas Sri. (Mut/Sss)
Baca juga:
Berdasarkan informasi yang dihimpun, pada Selasa (11/2/2014), sedikitnya ada 4 BKTB yang dirusak. Di antaranya adalah BKTB berplat nomor B 67713 IV, B 7660 IV, B 7736 IV, dan B 7870 IV.
Kahumas TransJakarta Sri Ulina Pinem juga membenarkan adanya peristiwa tersebut. Sri menjelaskan, sejumlah jendela kaca BKTB hancur dan beberapa bagian bus rusak.
Guna menghindari adanya perusakan lebih jauh, pihak Transjakarta sudah menarik semua armadanya kembali ke pool bus Cawang.
"Tadi pukul 15.00 WIB, seluruh armada kita sudah ditarik ke pool di Cawang," kata Sri saat dihubungi di Jakarta, Selasa (11/2/2014).
Ia menambahkan, selain merusak bus, sejumlah sopir dan petugas on board BKTB juga dianiaya puluhan orang yang diduga sopir angkot tersebut. Beruntung tidak ada penumpang yang terluka akibat perusakan tersebut.
"Jadi sebelum merusak bus, sopir angkot itu menyuruh seluruh penumpang untuk turun. Ada beberapa sopir yang kena pukulan, tapi hanya luka-luka ringan," tambahnya.
Dengan adanya perusakan tersebut, pihak Transjakarta sudah melaporkan kejadian itu ke polisi. "Tadi kita sudah laporkan ke Polsek Penjaringan dan Polsek Kunir," tukas Sri. (Mut/Sss)
Baca juga:
Baru Beroperasi, BKTB Dirusak Puluhan Sopir Angkot di Tambora
Bus Terintegrasi Busway Beroperasi, Sopir Angkot Demo Jokowi
Advertisement
Masyarakat Transportasi Desak Restrukturisasi Trayek di DKI