Tebalnya abu vulkanik Gunung Kelud di Kediri, Jawa Timur yang menyebar hingga ke wilayah Pangandaran, Jawa Barat, membuat warga enggan keluar rumah. Mereka umumnya khawatir terserang penyakit pernapasan.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Sabtu (15/2/2014), kondisi tersebut mengakibatkan aktivitas perekonomian menjadi lesu. Minimnya pembeli membuat pedagang di pasar tradisional Kalipucang merugi.
Barang dagangan yang tertutup abu juga semakin menambah kerugian pedagang.
Tak hanya pasar. Abu vulkanik juga membuat kondisi di Terminal Angkutan Pedesaan Banjarsari, Tasikmalaya, Jawa Barat, sepi penumpang.
Untuk menghindari pengaruh buruk dari hujan abu vulkanik, petugas Polres Tasikmalaya membagikan masker gratis kepada para pengguna jalan. Ada sekitar 5.000 masker yang dibagikan. (Ans/Sss)
Lihat juga:
[VIDEO] Serbuan Abu Kelud Tewaskan 3 Warga Malang
[VIDEO] Abu Vulkanik Kelud Masih Turun, Pasar-Terminal Solo Sepi
Muntahan Abu Gunung Kelud Sudah Sampai Bogor
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Sabtu (15/2/2014), kondisi tersebut mengakibatkan aktivitas perekonomian menjadi lesu. Minimnya pembeli membuat pedagang di pasar tradisional Kalipucang merugi.
Barang dagangan yang tertutup abu juga semakin menambah kerugian pedagang.
Tak hanya pasar. Abu vulkanik juga membuat kondisi di Terminal Angkutan Pedesaan Banjarsari, Tasikmalaya, Jawa Barat, sepi penumpang.
Untuk menghindari pengaruh buruk dari hujan abu vulkanik, petugas Polres Tasikmalaya membagikan masker gratis kepada para pengguna jalan. Ada sekitar 5.000 masker yang dibagikan. (Ans/Sss)
Lihat juga:
[VIDEO] Serbuan Abu Kelud Tewaskan 3 Warga Malang
[VIDEO] Abu Vulkanik Kelud Masih Turun, Pasar-Terminal Solo Sepi
Muntahan Abu Gunung Kelud Sudah Sampai Bogor
