Gempa, Gunung Merbabu Tetap `Tidur`

Awalnya terlihat kilat dari arah Gunung Merbabu. Disusul terdengar suara ledakan keras.

oleh Liputan6 diperbarui 17 Feb 2014, 17:48 WIB
Puluhan warga Dusun Krajan, Desa Sumogawe, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Senin pagi dikejutkan suara dentuman dari Gunung Merbabu. Dentuman itu disusul adanya getaran gempa.

Salah satu warga dusun Krajan, Desa Sumogawe, Suparman mengatakan, akibat getaran seperti gempa itu, 45 rumah warga rusak.

"Suara dentuman keras tadi pagi juga terdengar hingga beberapa kilometer dari Gunung Merbabu," kata Suparman saat dihubungi Liputan6.com, Senin (17/2/2014).

Suparman bercerita, awalnya terlihat kilat dari arah Gunung Merbabu. Disusul terdengar suara ledakan keras. "Terakhir kami rasakan adanya lindu (gempa)," ungkap dia.

Hingga sore, tercatat 45 rumah rusak dan temboknya retak. Kerusakan paling parah dialami rumah milik Suwarji (51). Genteng rumah tersebut rontok, kaca jendela pecah, dan tembok retak.

Menurut Kepala Pusat Badan Geologi Surono, fenomena tersebut merupakan gempa tektonik biasa. Gempa itu merupakan akibat dari meletusnya Gunung Kelud.

"Itu gempa tektonik biasa. Jadi nggak perlu dikhawatirkan," ucap dia saat dihubungi Liputan6.com.

Dia memastikan gempa tersebut tak akan membangunkan Gunung Merbabu yang sedang 'tidur'. "Nggak, itu kejadian biasa," pungkas Surono. (Ali/Sss)

Baca juga:

Mahasiswi Semarang Tewas di Gunung Merbabu

Dihadang Kabut Tebal, Taufik Lenyap di Puncak Merbabu

22 Gunung di Indonesia Berstatus di Atas Normal, 2 `Awas`

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya