Teknisi Apartemen Casablanca Mansion, Jakarta Selatan, Ujang Muslim bin Husein, tewas terjatuh dari kamar model majalah dewasa Vitalia Shesya. Ujang yang jatuh dari balkon kamar nomor 24 lantai 22 itu sempat menyampaikan permintaan terakhirnya.
Apa permintaan terakhirnya? "2 Hari yang lalu minta dibeliin motor ke orangtua. Langsung tuh udah dibeliin. Sempat dipakai jalan-jalan di kampung," cerita kaka ipar Ujang, Hendra (37), kepada Liputan6.com di RS Cipto Mangunkusumo, Jakarta, Selasa (18/2/2014).
Ujang, Anak bungsu dari 3 bersaudara ini dikenal baik dalam keluarga. Ujang juga kerap membantu keluarganya. Setiap bulan, kenang Hendra, Ujang rajin mengirimkan seluruh gajinya untuk orang tuanya.
"Nggak pelit, baik banget. Suka ngasih ke saudara apalagi sama ponakan. Orangnya sangat penyayang walau dia anak laki-laki satu-satunya," ujar Hendra.
Hendra yang datang sekitar pukul 12.00 WIB di RSCM ini terkejut saat mengetahui kabar Ujang sudah tiada. Hendra tidak menyangka adik ipar akan pergi begitu cepat. Karena tidak ada tanda-tanda jika Ujang akan pergi meninggalkan keluarganya.
"Jam 9 pagi dikabarin. Terus saya berangkat sama temannya Ujang si Ari, yang kebetulan sesama orang Cianjur naik motor. Saya sendiri perwakilan keluarga. Sebagian keluarga di kampung sudah dikasih tau," ucap Hendra.
Rencananya, Jenazah Ujang akan dikebumikan di kampung halamannya setelah proses otopsi selesai. "Iya sekarang sedang disiapkan di kampung untuk pemakaman ujang, sedang dikondisikan," tandas Hendra.
Diinformasikan, Ujang berasal dari Kampung Angkrong RT 03 RW 04 Desa Talaga, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Saat ini, jenazah Ujang masih berada di kamar jenazah RSCM untuk dilakukan otopsi. (Dji/Ism)
Baca juga:
Keluarga: Ujang Nggak Cerita Dekat dengan Pembantu Vitalia
Apa permintaan terakhirnya? "2 Hari yang lalu minta dibeliin motor ke orangtua. Langsung tuh udah dibeliin. Sempat dipakai jalan-jalan di kampung," cerita kaka ipar Ujang, Hendra (37), kepada Liputan6.com di RS Cipto Mangunkusumo, Jakarta, Selasa (18/2/2014).
Ujang, Anak bungsu dari 3 bersaudara ini dikenal baik dalam keluarga. Ujang juga kerap membantu keluarganya. Setiap bulan, kenang Hendra, Ujang rajin mengirimkan seluruh gajinya untuk orang tuanya.
"Nggak pelit, baik banget. Suka ngasih ke saudara apalagi sama ponakan. Orangnya sangat penyayang walau dia anak laki-laki satu-satunya," ujar Hendra.
Hendra yang datang sekitar pukul 12.00 WIB di RSCM ini terkejut saat mengetahui kabar Ujang sudah tiada. Hendra tidak menyangka adik ipar akan pergi begitu cepat. Karena tidak ada tanda-tanda jika Ujang akan pergi meninggalkan keluarganya.
"Jam 9 pagi dikabarin. Terus saya berangkat sama temannya Ujang si Ari, yang kebetulan sesama orang Cianjur naik motor. Saya sendiri perwakilan keluarga. Sebagian keluarga di kampung sudah dikasih tau," ucap Hendra.
Rencananya, Jenazah Ujang akan dikebumikan di kampung halamannya setelah proses otopsi selesai. "Iya sekarang sedang disiapkan di kampung untuk pemakaman ujang, sedang dikondisikan," tandas Hendra.
Diinformasikan, Ujang berasal dari Kampung Angkrong RT 03 RW 04 Desa Talaga, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Saat ini, jenazah Ujang masih berada di kamar jenazah RSCM untuk dilakukan otopsi. (Dji/Ism)
Baca juga:
Keluarga: Ujang Nggak Cerita Dekat dengan Pembantu Vitalia
Ujang Tewas Jatuh dari Apartemen Model Vitalia Shesya
Ujang Jatuh dari Apartemen, Vitalia: Saya Tak Ada di Lokasi
Advertisement