Wisatawan perempuan asal Jepang yang dilaporkan hilang di perairan Nusa Lembongan, ditemukan selamat oleh tim SAR pada Selasa sore. Turis tersebut ditemukan di Water Spot Pulau Serangan, 12 NM (nautical mile) dari perairan Nusa Lembongan, tempat mereka dilaporkan hilang.
"Kami menerima laporan dari masyarakat, bahwa mereka melihat sosok mengambang di Water Spot Pulau Serangan, dan kami langsung menuju lokasi," kata Kepala Basarnas Denpasar, Didi Hamzar saat dihubungi, Selasa (18/2/2014).
Saat dievakuasi, lanjut Didi, kondisi wisatawan Jepang tersebut masih hidup. Meski begitu, sang wisatan itu sulit dikenali lantaran masih mengenakan pakaian selam atau wet suit dan kulitnya terbakar matahari cukup parah.
Setelah diselamatkan tim SAR, turis tersebut dilarikan ke Rumah Sakit Sanglah, Denpasar. Dia dilaporkan mengalami dehidrasi parah, kulit terbakar, dan rambut rontok.
Terkait dengan satu wisatawan Jepang lainnya yang masih belum ditemukan, Didi mengatakan tim SAR akan melanjutkan pencarian dengan menyisir seluruh pesisir Sanur hingga Nusa Lembongan pada Rabu 19 Februari 2014 besok.
7 Wisatawan perempuan asal Jepang dilaporkan hilang sejak Jumat 14 Februari 2014 pukul 19.00 Wita. Ketujuh warga negara Jepang itu terdiri atas 2 instruktur selam dan 5 turis.
Mereka mulai menyelam di perairan Nusa Lembongan pukul 13.30 Wita, namun tak kunjung muncul ke permukaan pada saat waktu menyelam berakhir pukul 14.00 Wita.
Hingga kini, 6 dari 7 warga negara Jepang itu telah ditemukan dalam keadaan selamat dan masih menjalani perawatan di rumah sakit sekitar Denpasar. (Ant/Ali/Ado)
Baca juga:
Menyelam di Perairan Bali, 7 Turis Jepang Hilang
Polisi: Turis Jepang Hilang Saat Kondisi Cuaca Sedang Ekstrem
Helikopter Dikerahkan Cari 7 Wisatawan Jepang Hilang di Bali
"Kami menerima laporan dari masyarakat, bahwa mereka melihat sosok mengambang di Water Spot Pulau Serangan, dan kami langsung menuju lokasi," kata Kepala Basarnas Denpasar, Didi Hamzar saat dihubungi, Selasa (18/2/2014).
Saat dievakuasi, lanjut Didi, kondisi wisatawan Jepang tersebut masih hidup. Meski begitu, sang wisatan itu sulit dikenali lantaran masih mengenakan pakaian selam atau wet suit dan kulitnya terbakar matahari cukup parah.
Setelah diselamatkan tim SAR, turis tersebut dilarikan ke Rumah Sakit Sanglah, Denpasar. Dia dilaporkan mengalami dehidrasi parah, kulit terbakar, dan rambut rontok.
Terkait dengan satu wisatawan Jepang lainnya yang masih belum ditemukan, Didi mengatakan tim SAR akan melanjutkan pencarian dengan menyisir seluruh pesisir Sanur hingga Nusa Lembongan pada Rabu 19 Februari 2014 besok.
7 Wisatawan perempuan asal Jepang dilaporkan hilang sejak Jumat 14 Februari 2014 pukul 19.00 Wita. Ketujuh warga negara Jepang itu terdiri atas 2 instruktur selam dan 5 turis.
Mereka mulai menyelam di perairan Nusa Lembongan pukul 13.30 Wita, namun tak kunjung muncul ke permukaan pada saat waktu menyelam berakhir pukul 14.00 Wita.
Hingga kini, 6 dari 7 warga negara Jepang itu telah ditemukan dalam keadaan selamat dan masih menjalani perawatan di rumah sakit sekitar Denpasar. (Ant/Ali/Ado)
Baca juga:
Menyelam di Perairan Bali, 7 Turis Jepang Hilang
Polisi: Turis Jepang Hilang Saat Kondisi Cuaca Sedang Ekstrem
Helikopter Dikerahkan Cari 7 Wisatawan Jepang Hilang di Bali
