Diterima menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) mimpi banyak warga di Indonesia. Buktinya, seorang guru honorer di Bengkulu rela mundur dari kursi pencalonan sebagai legislatif (caleg) usai lolos seleksi CPNS Honorer K2.
Guru Honorer tersebut adalah Ramsi yang rencananya menjadi Caleg Partai Golkar untuk DPRD Rejang Lebong Daerah Pemilihan III Kecamatan Sindang Kelingi, Sindang Daratan dan Selupu Rejang.
Pada saat dirinya diumumkan lolos seleksi CPNS Honorer K2, secara kelembagaan Ramsi mengundurkan diri sebagai Caleg Partai Golkar.
Komisioner KPUD Rejang Lebong Halid Syaifulah membenarkan bahwa Partai Golkar sudah mengajukan surat pengunduran diri Caleg tersebut.
“Golkar yang meminta dicoret. Caleg DPRD Rejang Lebong atas nama Ramsi nomor urut 7 Dapil III sudah resmi kami coret,” tegas Halid, Kamis (20/2/2014).
Namun sesuai dengan Peraturan KPU no 26 tahun 2013 tentang perhitungan suara. Yang bersangkutan tidak bisa dihilangkan namanya begitu saja dan tetap tercantum dalam surat suara.
Namun, jika kemudian ada pemilih yang memilihnya maka tetap dihitung sebagai suara sah dan dikembalikan kepada perhitungan suara partai bersangkutan. (Nrm)
*Bagi Anda yang ingin mengetahui hasil ujian CPNS Honorer K2 2013 silakan klik di cpns.liputan6.com
Guru Honorer tersebut adalah Ramsi yang rencananya menjadi Caleg Partai Golkar untuk DPRD Rejang Lebong Daerah Pemilihan III Kecamatan Sindang Kelingi, Sindang Daratan dan Selupu Rejang.
Pada saat dirinya diumumkan lolos seleksi CPNS Honorer K2, secara kelembagaan Ramsi mengundurkan diri sebagai Caleg Partai Golkar.
Komisioner KPUD Rejang Lebong Halid Syaifulah membenarkan bahwa Partai Golkar sudah mengajukan surat pengunduran diri Caleg tersebut.
“Golkar yang meminta dicoret. Caleg DPRD Rejang Lebong atas nama Ramsi nomor urut 7 Dapil III sudah resmi kami coret,” tegas Halid, Kamis (20/2/2014).
Namun sesuai dengan Peraturan KPU no 26 tahun 2013 tentang perhitungan suara. Yang bersangkutan tidak bisa dihilangkan namanya begitu saja dan tetap tercantum dalam surat suara.
Namun, jika kemudian ada pemilih yang memilihnya maka tetap dihitung sebagai suara sah dan dikembalikan kepada perhitungan suara partai bersangkutan. (Nrm)
*Bagi Anda yang ingin mengetahui hasil ujian CPNS Honorer K2 2013 silakan klik di cpns.liputan6.com
