47 tahun silam, tepatnya 20 Februari 1967 lahirlah Kurt Cobain, penyanyi, penulis lagu sekaligus gitaris band grunge Nirvana. Meskipun telah meninggal, semangat dari pria yang menikah dengan Courtney Love pada 24 Februari 1992 masih tetap hadir di antara para pencinta musik, terutama pecinta musik grunge.
Seperti yang dilansir dari Huffingtonpost, Kamis (20/2/2014), hingga saat ini Cobain masih tetap melegenda. Ia tetap hadir lewat lirik-lirik kritis yang ia tuliskan dalam setiap lagunya.
Untuk menghormati salah satu pahlawan tersebesar grunge ini, mari kita ingat kembali beberapa lirik terbaik yang pernah Cobain tulis.
I’m so happy ‘cause today I’ve found my friend. They’re in my head. I’m so ugly, but that’s okay ‘cause so are you - Lithium
Advertisement
Sudah bukan rahasia lagi bila Kurt Cobain memiliki sosok imaginary friend yang dicurigai bernama Boddah. Lagu ini sendiri sepertinya sengaja dibuat oleh Cobain untuk menceritakan sang teman yang hanya nyata di kepalanya sendiri.
Saat Kurt menyanyikan lagu ini, terasa seperti orang yang terobsesi bunuh diri dan seperti orang yang membenci dirinya sendiri.
Judul Lithium sendiri diambil dari obat yang digunakan dokter untuk para pengidap Bipolar Disordder, Lithium ini berguna untuk mengontrol Mood para Penderita Bipolar, Salah satu pengguna Lithium adalah Mike Tyson.
Come as you are, as you were, as I want you to be. As a friend, as a friend, as an old enemy – Come As You Are
Advertisement
Lagu ini dicurigai sebagai salah satu pemicu aksi bunuh diri Cobain. Tapi sebagian pihak menolak anggapan tersebut. Lagu Come As You are ditujukan sebagai salah satu bentuk protes Cobain terhadap dunia dan kehidupan sosial di sekitarnya.
Teenage angst has paid off well. Now I’m bored and old. Self-appointed judges judge more than than they have sold – Serve the servants
Lagu ini bisa disebut sebagai salah satu karya yang berisi kehidupan Cobain sendiri. Ada sebagian lirik yang menceritakan soal ayahnya dan juga Courtney Love, istri dari Cobain. Lirik di atas juga seolah memperlihatkan bahwa kini Cobain telah melewati masa-masa mudanya dan beralih ke era berikutnya.
We don’t have to breed. We can plant a house. We can build a tree. I don’t even care. We could have all three – Breed
Advertisement
Lagu ini adalah lagu pertama yang ditulis Cobain ketika Nirvana telah menapaki tangga kesuksesan. Secara umum, lagu ini menggambarkan grup Nirvana yang terjebak di masyarakat kelas menengah.
Broken hymen of your highness I’m left back. Throw down your umbilical noose so I can climb right back – Heart Shaped Box
Beberapa pihak mengatakan bahwa ini adalah lagu yang ditulis khusus untuk Courtney Love. Kata-kata Heart Shaped Box ditengarai sebagai salah satu kado pertama Cobain kepada Love yang merupakan sebuah kotak berisi liontin.
Advertisement
Chew your meat for you. Pass it back and forth in a passionate kiss from my mouth to yours. I like you – Drain You
Ada banyak kisah yang terekam di lagu ini. Sebagian pihak menyebutkan bahwa ini adalah lagu yang mengisahkan perjuangan Cobain melawan ketergantungan pada heroin. Namun dari lirik di atas, terlihat bahwa Cobain mencoba untuk menceritakan kisah percintaan masa lalunya dengan Tobi Vail.
He’s the one who like all the pretty songs. And he likes to sing along. And he likes to shoot his gun. But he knows not what it means – In Bloom
Lagu ini adalah lagu yang dibuat untu menunjukkan rasa benci Cobain kepada orang-orang di sekitarnya.
All in all is all we are – All Apologies
Advertisement
Cobain tidak pernah membicarakan lagu All Apologies. Namun lagu ini diprediksi sengaja diciptakan untuk kedua orang yang dicintainya, yaitu Courtney Love dan anaknya, Francis Bean Cobain.
Lagu ini adalah lagu puncak dari album Unplugged in New York sebuah album akustik khusus untuk MTV yang dirilis 1 November 1994 atau tujuh bulan setelah kematian Kurt, jadi secara tidak langsung ini adalah lagu perpisahan dari Kurt Cobain.
With the lights out, it’s less dangerous. Here we are now, entertain us. I feel stupid and contagious. He we are now, entertain us – Smells Like Teen Spirit
Tak diragukan lagi, Smells Like Teen Spirit adalah lagu yang membawa Nirvana ke puncak kesuksesan. Dari lirik di atas, Cobain ingin memperlihatkan bahwa dirinya hanyalah seorang penghibur di atas panggung. Lagu ini juga merupakan simbol 'pemberontakan' dari remaja-remaja tahun 90-an, bahkan sampai sekarang. Fakta menarik dari lagu ini adalah ternyata judul lagu ini terinspirasi dari Deodoran yang beredar tahun 90-an, Teen Spirit. (Ars)
Advertisement