Pengungsi Banjir Tangerang Butuh Air Minum dan Makanan

"Ketinggian air sampai menenggelamkan rumah saya. Atapnya saja itu yang terlihat," keluh Badriah.

oleh Liputan6 diperbarui 23 Feb 2014, 10:26 WIB
Banjir yang menerjang Perumahan Total Persada, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang, Banten memaksa ratusan warga pergi mengungsi sejak semalam. Namun para pengungsi hingga kini membutuhkan bantuan berupa air mineral dan makanan.

"Dari kemarin di sini belum ada yang memberikan bantuan," keluh Cecep (45), seorang pengungsi di lokasi, Tangerang, Minggu (23/2/2014).

Saat ini Cecep dan ratusan warga RW 08 dan 07 lainnya berteduh di gedung SDN Total Persada, Banten. Selain air dan makanan, dia mengaku, perlengkapan bayi serta pakaian layak pakai amat dibutuhkan.

"Satu kelas itu diisi sekitar 20 kepala keluarga (KK). Kami di sini menggunakan sekitar 7 kelas, sekitar 140 sampai 150 KK yang mengungsi di sini," ujar Cecep.

Korban banjir tak cuma memenuhi SDN Total Persada saja. Warga juga mengungsi ke masjid yang berada di dekat RW OT Perumahan Total Persada. Badriah, salah satu pengungsi mengaku pergi mengungsi sejak Sabtu 22 Februari siang.

"Ketinggian air sampai menenggelamkan rumah saya. Atapnya saja itu yang terlihat, mau enggak mau ya ngungsi," keluh Badriah. (Ndy/Ism)

Baca juga:
Tangerang dan Tangsel Direndam Banjir, Berikut Titik-titiknya
Hujan Semalaman, Cek Titik Banjir di Jabodetabek Minggu Pagi
Hujan Masih Mengguyur Jakarta, Kebon Nanas Banjir 30 Cm

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya