Sudah nonton Street Society? Bioskop Tanah Air baru saja kedatangan film yang dibintangi oleh Marcel Chandrawinata, Chelsea Elizabeth Islan, Edward Akbar, dan Edward Gunawan pada 20 Februari lalu. Banyak orang yang penasaran namun ketika tiba saatnya memilih beberapa orang mungkin mempertanyakan film yang hampir mirip karena sama-sama menggunakan mobil-mobil mewah. Namun berikut ini beberapa alasan film ini menjadi `tontonan wajib`.
Hari ini, Senin (24/2/2014), empat pemeran utama Street Society bertandang ke kantor redaksi Liputan6.com untuk live streaming di gedung SCTV Tower, Senayan, Jakarta Pusat [baca: Siang Ini! Saatnya Live Streaming Street Society di Liputan6.com]. Mereka mengemukakan alasan para penikmat film harus menonton film itu.
1. Film yang memiliki sisi berbeda
"Film ini bisa dikatakan mempunyai plot yang berbeda. Cinematography-nya, dari standarnya juga memenuhi. Film ini adalah hasil produksi dalam negeri maka kita seharusnya mensupport film lokal," ujar Chelsea yang berperan sebagai Karina.
2. Sarat Indonesia
Menurut Edward Gunawan, salah satu pemainnya, film ini berkarakter Indonesia. Meski tak sedikit yang membandingkan dengan film kebut-kebutan Hollywood yang dibintangi Vin Diesel dan Paul Walker, Edward menjamin yang satu ini akan berbeda.
"Banyak yang tanya soal film yang di luar itu, tapi tetap karakternya Indonesia banget. Kita ada showcase dan mengedepankan budaya pertemanan."
3. Film Pertama yang mengangkat soal `kebut-kebutan`
Edward Akbar yang bermain sebagai Yopie mengatakan jika ini adalah film pertama yang mengangkat masalah balapan mobil dengan arena dan mobil-mobil mewah.
"Film ini diangkat dari beberapa macam konflik. Perfilman Indonesia belum ada yang mengangkat kayak Street Society. Kami pakai switch yang beda, ini film yang memajukan film Indonesia."
4. Film yang mudah dicerna
Berbeda dengan tiga orang temannya, Marchel Chandrawinata menekankan bahwa Secret Society adalah film yang live dan sangat mudah dicerna. Ia pun menjabarkannya dengan kata 'Liputan'.
"Live, sangat mudah dicerna. Indonesia banget, Pantesan harus nonton. Untuk itu harus nonton karena elemennya sangat lengkap. Top banget. Amazing dan Nggak nyesel kalau sudah nonton."(Mer)
Hari ini, Senin (24/2/2014), empat pemeran utama Street Society bertandang ke kantor redaksi Liputan6.com untuk live streaming di gedung SCTV Tower, Senayan, Jakarta Pusat [baca: Siang Ini! Saatnya Live Streaming Street Society di Liputan6.com]. Mereka mengemukakan alasan para penikmat film harus menonton film itu.
1. Film yang memiliki sisi berbeda
"Film ini bisa dikatakan mempunyai plot yang berbeda. Cinematography-nya, dari standarnya juga memenuhi. Film ini adalah hasil produksi dalam negeri maka kita seharusnya mensupport film lokal," ujar Chelsea yang berperan sebagai Karina.
2. Sarat Indonesia
Menurut Edward Gunawan, salah satu pemainnya, film ini berkarakter Indonesia. Meski tak sedikit yang membandingkan dengan film kebut-kebutan Hollywood yang dibintangi Vin Diesel dan Paul Walker, Edward menjamin yang satu ini akan berbeda.
"Banyak yang tanya soal film yang di luar itu, tapi tetap karakternya Indonesia banget. Kita ada showcase dan mengedepankan budaya pertemanan."
3. Film Pertama yang mengangkat soal `kebut-kebutan`
Edward Akbar yang bermain sebagai Yopie mengatakan jika ini adalah film pertama yang mengangkat masalah balapan mobil dengan arena dan mobil-mobil mewah.
"Film ini diangkat dari beberapa macam konflik. Perfilman Indonesia belum ada yang mengangkat kayak Street Society. Kami pakai switch yang beda, ini film yang memajukan film Indonesia."
4. Film yang mudah dicerna
Berbeda dengan tiga orang temannya, Marchel Chandrawinata menekankan bahwa Secret Society adalah film yang live dan sangat mudah dicerna. Ia pun menjabarkannya dengan kata 'Liputan'.
"Live, sangat mudah dicerna. Indonesia banget, Pantesan harus nonton. Untuk itu harus nonton karena elemennya sangat lengkap. Top banget. Amazing dan Nggak nyesel kalau sudah nonton."(Mer)