ASEM Menerima Anggota Baru

Beberapa negara yang baru bergabung itu terdiri dari sepuluh negara berasal dari Uni Eropa, sedangkan tiga negara lain dari Asia Tenggara. Pertemuan ASEM sempat diwarnai kontroversi dengan kehadiran Myanmar.

oleh Liputan6 diperbarui 08 Okt 2004, 07:53 WIB
Liputan6.com, Hanoi: Sebanyak 13 negara secara resmi bergabung dalam Forum Dialog Asia-Eropa (ASEM). Upacara penerimaan dilakukan secara sederhana di Hanoi, Vietnam, Kamis, (7/10). Sepuluh negara berasal dari Uni Eropa, sedangkan sisanya berasal dari Asia tenggara.

Kelompok yang didirikan pada 1996 ini berawal dari Forum Dialog Informal Asia-Eropa yang diadakan dua tahun sekali. Namun dalam beberapa tahun terakhir, krisis di Asia serta perang di wilayah Balkan telah banyak mengalihkan perhatian.

Dengan 38 negara anggota, forum ini memiliki potensi pasar hingga 2,7 miliar konsumen dan 45 persen dari perdagangan dunia. Pertemuan kali ini juga diwarnai kontroversi atas kehadiran Myanmar. Uni Eropa sempat menolak masuknya negara itu karena kondisi politik internalnya. Namun setelah bernegosiasi, Myanmar diizinkan menghadiri forum tersebut [baca: Vietnam Mempersiapkan KTT Asia-Eropa].

Para pemimpin Asia telah banyak mengadakan pertemuan di bawah organisasi seperti Asosiasi Bangsa-bangsa Asia Tenggara (ASEAN) serta Forum Kerja Sama Ekonomi Negara-negara Asia Pacifik (APEC).(AIS/Ijx)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya