Sukses

Kenapa China Pilih Pinggiran Kota Beijing Jadi Lokasi APEC 2014?

China memilih kawasan di pinggiran Beijing yang jadi tempat perhelatan APEC 2014. Kenapa China pilih pinggiran kota Beijing?

China akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan pertemuan ekonomi negara Asia Pasifik alias APEC pada 2014. China pun memilih kawasan di pinggiran Beijing yang jadi tempat perhelatannya. Kenapa China pilih pinggiran kota Beijing?Dirjen Kementerian Luar Negeri Tiongkok Wilayah Beijing Zhao Huimin mengatakan, APEC 2014 di China nanti akan berlokasi di pinggiran kota berjarak 50 KM dari ibu kota Beijing.

Banyak orang berkerut kening, mengapa China lebih memilih lokasi di pinggiran kota Beijing?"Pertemuan para kepala negara APEC di China, terletak di area perkotaan baru di bagian timur Beijing, area tersebut terkenal dengan ekosistemnya yang indah dan asri," ujar Zhao dalam sebuah konferensi press seperti ditulis Jumat, (11/10/2013).Dia juga menjelaskan, bicara soal lingkungan, di lokasi APEC tersebut dilakukan konservasi energi untuk menghasilkan bahan bakar dengan kadar karbon rendah. Perlindungan terhadap lingkungan juga dilakukan dengan baik. Tak diragukan lagi, para kepala negara, tamu dan delegasi akan disuguhkan udara segar di tempat APEC berlangsung tahun depan."Pembangunan dan penyediaan fasilitas APEC di sana juga dibangun dengan model proyek ramah lingkungan dan pemanfaatan energi berkabon rendah," jelas Zhao.Dia juga mengungkapkan, selain memperhatikan lingkungan, Beijing juga sangat berpengalaman menjadi tuan rumah untuk beberapa event internasional lain. Sementara dari segi tempat, lokasi penyelenggaraan APEC 2014 nantinya tak banyak berbeda dengan yang tersedia di kota besar. Menurut Zhao, ajang ini juga dapat memberikan peluang untuk membangun Beijing."Konferensi APEC dapat menjadi pintu menuju masa depan Beijing yang lebih baik," ujarnyaSekadar informasi, Beijing saat ini menampung lebih dari 20 juta penduduk. Sementara itu, sebanyak 800 hotel siap menjamu para tamu dan delegasi yang datang di APEC 2014. Kota tersebut  juga menyuguhkan sejarah China selama 3000 tahun ke belakang dengan  fitur-fitur modern di dalamnya. (Sis/Igw)