Sukses

CdM: Banyak yang Belum Tahu Asian Games 2018 di Indonesia

CdM ingin menggelorakan Asian Games 2018 ke seluruh masyarakat.

Liputan6.com, Jakarta - Chief de Mission (CdM) Asian Games 2018, Komisaris Jenderal (Komjen) Syafruddin mengeluhkan minimnya pengetahuan masyarakat terkait Asian Games 2018. Dia berharap seluruh masyarakat menyadari status tuan rumah untuk Indonesia.

Dalam Rapat Koordinasi Asian Games 2018 di kantor Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) di Jakarta, Jumat (12/1/2018), Syafruddin disebarkan informasi secara luas terkait penyelenggaraan Asian Games 2018.

"Masih 20 persen opini soal Asian Games. Harus digelorakan terus. Banyak yang belum tahu Asian Games akan diselenggarakan di Jakarta," ujar Syafruddin.

Rapat Koordinasi Asian Games turut dihadiri sejumlah petinggi lainnya. Selain Syafruddin, ada Menpora, Imam Nahrawi, Wakil Ketua Olahraga Nasional Indonesia (KONI), Suwarno, dan Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Erick Thohir. Para perwakilan dari cabang olahraga (cabor) yang ikut dalam Asian Games 2018.

Syafruddin kemudian membandingkan pengetahuan masyarakat Indonesia terhadap Asian Games dengan masyarakat Jepang. Seperti diketahui, Jepang akan menjadi tuan rumah Olimpiade 2020 di Tokyo.

"Itu di Jepang sudah tahu dua tahun lagi mau olimpiade, Kita ini sudah tujuh bulan lagi mau Asian Games dan hanya berkutat masalah berapa ini, berapa ini," kata Syafruddin yang juga menjabat sebagai Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri).

2 dari 3 halaman

Saling Koordinasi

Sementara itu, Menpora Imam Nahrawi, mengatakan rapat koordinasi ini adalah tindak lanjut dari arahan Presiden Joko Widodo dan CdM. "Bahwa kita harus saling koordinasi, curhat. Pertemuan ini adalah bagian dari itu," ujar Imam.

Imam menambahkan, akan ada pertemuan lanjutan setelah rapat koordinasi hari ini. Pertemuan tersebut bakal membahas permasalahan teknis serta administrasi. "Agar soal-soal teknis administrasi bisa diselesaikan secara internal," kata Imam.

3 dari 3 halaman

Harapkan Pengertian Cabor

Lebih lanjut, rapat koordinasi hari ini juga membahas nota kesepakatan (MoU) dana untuk cabor dari Kemenpora. Pihak Kemenpora menganggarkan total dana Rp 735 miliar yang 70 persen di antaranya diperuntukan bagi cabor peserta Asian Games 2018.

Dari 40 cabor, baru ada 21 yang sepakat menandatangani MoU tersebut. Menpora pun berharap pihak cabor bisa mengerti jika dan yang diberikan tak sesuai dengan yang pihak cabor ajukan.

"Kami harap rasionalisasi anggaran harus betul-betul diterima sebagai bagian nomor event yang akan memberikan medali bagi Indonesia," ujar Imam mengakhiri.