Liputan6.com, Jakarta - Tim tinju pelatnas memantapkan persiapan menjelang Asian Games 2018 dengan menggelar try out dan training Camp. Enam petinju sudah bertolak ke Ukraina pada Minggu (8/4/2018) untuk melakukan try out dan training camp.
Selama di Ukraina, mereka akan didampingi pelatih Kepala Tim Tinju Pelatnas Asian Games, Adi Suwandana dan pelatih Bonyx Saweho.
Advertisement
Baca Juga
Keenam petinju tersebut adalah Mario Blasius Kalli (kelas 49kg), Aldoms Suguro (52kg), Sunan Agung Amoragam (56kg), Farrand Papendang (60kg), Libertus Gha (64kg), dan Sarohatua Lumbatobing (69kg).
"Ya, PB Pertina memang telah memberangkatkan enam petinju ke Ukraina dalam rangka persiapan menuju Asian Games 2018. Di sana, mereka akan menjalani try out dan trainning camp selama dua bulan," kata Sekjen PB Pertina, Shelly Selowati seperti rilis yang diterima Liputan6.com.
Sebelumnya, Indonesia gagal meraih satu pun medali emas dari cabang tinju pada test event Asian Games 2018. Ini membuat pelatnas tinju butuh tambahan try out sehingga membuat persiapan jelang Asian Games tambah matang.
Â
Â
Menambah Jam Terbang
Keberangkatan keenam petinju tersebut, kata Selly, dalam rangka untuk menambah jam terbang. Makanya, mereka akan menjalani sparring partner dengan petinju nasional Ukraina.
"Kita berharap mereka bisa memetik pengalaman bertanding. Dengan demikian, mereka bisa tampil maksimal di Asian Games 2018 nanti," katanya.
Advertisement
Alasan Pilih Ukraina
Ada beberapa alasan, kata Selly, mengapa PB Pertina memilih Ukraina sebagai tempat try out dan trainning camp.
"Ukraina itu bukan negara peserta Asian Games 2018. Di sana banyak turnamen tinju lokal dan internasional sehingga kita tidak kesulitan mencari sparring partner yang berkualitas. Dan, Ukraina juga menjadi tempat try out dan trainning camp tim tinju Uzbekistan dan Kazakhstan," jelasnya.