Liputan6.com, Jakarta - Panitia Penyelenggara Asian Games 2018 (Inasgoc) mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk terlibat dalam keamanan Asian Games ke-18 yang akan berlangsung di Jakarta dan Palembang pada 18 Agustus hingga 2 September.
"Kami mengharapkan Asian Games dapat menyatukan seluruh bangsa Indonesia. Ayo kita bersatu demi Asian Games," kata Ketua Inasgo Erick Thohir selepas diskusi Forum Merdeka Barat 9 di Jakarta, Minggu (13/5/2018), seperti dinukil dari Antara.
Advertisement
Baca Juga
Erick mengatakan partisipasi masyarakat dalam pengamanan Asian Games akan semakin mendukung aspek keamanan dari TNI, Polri serta Pemerintah DKI Jakarta dan Pemerintah Sumatera Selatan.
"Kami akan selalu menjaga persoalan keamanan, baik secara fisik ataupun keamanan siber. Kami turut berbela sungkawa dengan kejadian di Surabaya," ucap Erick menyusul peristiwa ledakan bom di tiga gereja di Surabaya.
Sebelumnya, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi optimistis penyelenggaraan Asian Games 2018 akan berlangsung aman menyusul kerusuhan di Markas Korps Brigadir Mobil Kepolisian RI pada Selasa (8/6/2018) lalu. "Kapolri, Panglima TNI, Kepala BIN, dan Pimpinan Lembaga Sandi Negara juga ada dalam kepanitian Asian Games," ujar Menpora.
Antisipasi
Menpora Imam mengatakan pimpinan-pimpinan lembaga keamanan negara akan mengantisipasi jika ada ancaman terhadap penyelenggaraan Asian Games. "Antisipasi sejak awal, seperti perekaman wajah untuk mendeteksi pergerakan yang dicurigai. Negara tidak pernah takut dengan soal terorisme karena kita punya perangkat keamanan yang kuat," tegas Menpora.
Siapapun yang berniat jahat, lanjutnya, harus dipertanyakan status kewarganegaraannya. "Saat ini, pemusatan latihan sedang berjalan dan [anitia Asian Games juga masih berjuang. Jika ada peristiwa, biarlah itu ditangani Kapolri," ujar Menpora.
Advertisement