Sukses

Api Obor Asian Games 2018 Diinapkan di Rumah Pesanggrahan Bung Karno

Api obor Asian Games sedang berada di Sumatera Utara.

Liputan6.com, Medan- Rombongan pembawa tinder box (lentera) api obor Asian Games 2018 tiba di Danau Toba dan diinapkan di Rumah Pesanggrahan Bung Karno, di Parapat, Kabupaten Simalungun, Selasa, 31 Juni 2018, sekitar pukul 23.00 WIB.

Direktur Ticketing Inasgoc, Sarman Simanjorang, mengatakan setelah dari Kabupaten Simalungun, api obor Asian Games 2018 nantinya akan menuju Kabupaten Toba Samosir (Tobasa), kemudian diterbangkan ke Provinsi Riau melalui Bandara Silangit, Tapanuli Utara (Taput). 

"Besok (1 Agustus 2018) dari Parapat ke Tobasa. Selanjutnya ke Bandara Silangit dan langsung ke Riau," kata Sarman di Rumah Pesanggrahan Bung Karno.

Sarman menjelaskan, dipilihnya kawasan Danau Toba sebagai salah satu tempat persinggahan api obor Asian Games 2018 agar bisa meningkatkan ekonomi daerah wisata di kabupaten yang mengelilingi danau terbesar se-Asia Tenggara tersebut.

"Dengan mampirnya obor ini ke Parapat, kita harapkan potensi Parapat sebagai salah satu destinasi wisata di Indonesia menyebar. Itu tujuannya," jelas Sarman.

Sesuai dengan program pemerintah, akan ada empat target sukses yang dicapai di Asian Games 2018. Pertama adalah sukses penyelenggaraan, kedua sukses prestasi, ketiga sukses ekonomi, dan keempat sukses administrasi.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Sukses Ekonomi

Disebutkan Sarman, untuk di Danau Toba ada kaitannya dengan sukses ekonomi. Untuk diketahui bersama, Asian Games adalah pesta olahraga di dunia setelah Olimpiade, dan akan disaksikan lima miliar penduduk di Asia. Nantinya selama dua pekan mata Asia akan tertuju ke Indonesia.

"Dampak ekonomi bukan hanya saat ini dirasakan, tapi di masa yang akan datang. Tidak menutup kemungkinan kalau kita sukses, siapa tahu Indonesia bisa menjadi tuan rumah Olimpiade," ungkap Sarman.

Sarman berharap, menjadi salah satu kabupaten/kota yang dikunjungi tentu akan menjadi catatan sejarah untuk Kabupaten Simalungun. Ke depannya, dengan singgahnya api obor Asian Games di Parapat akan meningkatkan ekonomi wisata daerah tersebut.

"Ini sangat bersejarah sekali, Parapat menjadi salah satu kota yang menginapkan api obor Asian Games. Ini kesempatan Parapat untuk bangkit dari sisi wisata, dan dampak ekonomi akan kita rasakan," tandasnya.

3 dari 3 halaman

Rute

Setelah itu api Asian Games diinapkan di rumah pengasingan Bung Karno di Parapat, Simalungun. Selanjutnya, obor dibawa menuju Pantai Bul-Bul Balige, Toba Samosir, pukul 07.00 WIB. Api obor dibawa perahu hias menuju Pantai Bul-Bul, didampingi jajaran kepala daerah serta Inasgoc.

Setibanya di Pantai Bul-Bul, api obor diarak 10 atlet sejauh 2 kilometer dan terakhir disulut ke dalam mini Kaldron yang telah disiapkan. Selanjutnya api obor dibawa menuju Siborong-borong, Kabupaten Tapanuli Utara, untuk dibawa menuju Pekanbaru melalui Bandara Silangit pukul 13.40 WIB. (Reza Efendi)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.