Sukses

Asian Games 2018: Polwan Anggota Tim Gegana Ini Siap Rebut Emas

Sepak takraw ditargetkan meraih satu medali emas Asian Games 2018.

Liputan6.com, Jakarta - Polwan tak ketinggalan ikut meramaikan Asian Games 2018. Bukan hanya bertugas sebagai kemananan, sosok satu ini ikut berkompetisi. Ia adalah Akyko Michele Kapito dari cabang olahraga sepak takraw.

Akyko adalah salah satu anggota pelatnas sepak takraw yang diproyeksikan tampil di Asian Games 2018. Yang unik dari sosok kelahiran Gintu, Sulawesi Tengah, itu adalah profesinya sebagai anggota Satbrimobda Sulteng (Ba Subden 2 Gegana).

Meski begitu, ia juga memiliki sederet prestasi membanggakan dari sepak takraw. Terdekat adalah dua medali emas tes event Asian Games 2018 di Palembang. Lalu, ia juga sempat meraih perunggu pada SEA Games 2013 di Myanmar.

Kini, ia pun dipercaya untuk membela tim sepak takraw putri nomor beregu Asian Games 2018. Tergabung di Grup B bersama Malaysia, Jepang, Vietnam, dan Myanmar, Akyko tak ragu siap memenuhi target meraih medali emas.

"Persiapannya sudah 99,9 persen. Pokoknya sudah siap bertanding. Yang sudah pasti saya diturunkan di nomor tim, quadrant belum ditentukan. Kami ditargetkan medali emas. Saya yakin kami bisa, terpenting adalah team work," ujar Akyko saat dihubungi Liputan6.com.

2 dari 2 halaman

Waspadai Semua Lawan

Sebelumnya, pelatnas sepak takraw sudah dilakukan sejak Januari 2018 di Sukabumi. Mereka juga sempat melakukan uji coba dengan beberapa tim, termasuk try out ke Thailand selama dua pekan pada Mei 2018. Di sana, mereka sempat melawan klub-klub top sepak takraw Thailand. Mereka juga sempat menjajal kekuatan Timnas Korea Selatan.

Dengan kesibukannya sebagai anggota pelatnas, wanita kelahiran 18 Mei 1995 itu pun harus cuti dari profesinya sebagai polwan. Kebetulan, dari kesatuan tempat Akyko bernaung sendiri sudah memberikan izin untuk fokus berlatih menuju Asian Games.

"Atasan cuma berpesan untuk membawa nama baik kesatuan serta bangsa dan negara. Untuk persaingan, semua memiliki peluang. Untuk mengalahkan lawan-lawan itu harus terlebih dulu mengalahkan diri sendiri. Diri sendiri yang harus lebih ditakuti," ia menegaskan.

Saat ini anggota pelatnas sepak takraw Indonesia sudah berada di Jakarta. Rencananya, mereka akan bertolak ke Palembang pada 12 Agustus 2018. Lawan pertama yang dihadapi di Ranau Sport Hall adalah Myanmar pada 19 Agustus 2018.