Jakarta - Sempat terhenti karena hujan lebat, perjalanan panjang babak kualifikasi skateboard di pentas Asian Games 2018 di venue skateboard, Jakabaring Sport City, Palembang, Selasa (28/8/2018) akhirnya tuntas. Catatan istimewa tertuju pada Timnas Skateboard Indonesia dengan meloloskan total empat skateboarder-nya ke babak final yang akan digelar Rabu (29/8/2018) pagi ini.
Keempat skateboarder yang tampil di sesi kualifikasi nomor park, Jason Dennis Lijnsaat dan Pevi Permana Putra, sama-sama lolos ke babak final.
Baca Juga
Erick Thohir Beruntung Pemain Diaspora Yakin pada Proyek untuk Lolos ke Piala Dunia dan Olimpiade
3 Calon Pelatih Asal Belanda yang Bisa Gantikan Pep Guardiola di Manchester City, Siapa Saja Mereka?
Wawancara Reuters kepada Erick Thohir: Timnas Indonesia perlu berada di 9 besar Asia untuk Lolos ke Piala Dunia 2026
Di nomor street, Sanggoe Darma Putra dan Aldwien Angkawidjaya juga lolos ke partai puncak dengan hasil memuaskan. Bahkan, Sanggoe menempati posisi pertama dari total 8 skateboarder yang lolos ke babak final besok, membuat peluang Indonesia meraih medali emas dari nomor Street ini sangat terbuka lebar.
Advertisement
Tampil pertama di nomor Park sejak Selasa pagi, Jason Dennis Lijnzaat memukau seluruh penonton.
Aplaus pun ramai diberikan kepada blasteran Belanda-Bali kelahiran 22 Oktober 2003 ini yang akhirnya meraih skor 73.00 dan duduk di posisi kedua setelah skateboarder Jepang, Sasaoke Kensuke.
Sanggoe dan Aldwien yang tampil di sore hari setelah hujan reda juga memberikan harapan besar untuk meraih medali setelah Sanggoe menempati posisi pertama dan Aldwien lolos dengan duduk di tempat ketujuh dari total 18 skateboarder yang tampil di kualifikasi dan meloloskan 8 atlet ke babak final.
Pelatih kepala Timnas Skateboard, Jojaya Charles yang akrab disapa Charlie, mengaku puas dengan pencapaian keempat atlet mereka yang tampil hari ini.
“Bahagia sekali karena empat atlet yang tampil semuanya bisa masuk final, baik di nomor Park maupun Street. Tapi memang paling berat di nomor Street, sehingga Jason dan Pevi ada di posisi kedua dan ketiga di bawah atlet Jepang. Tak heran karena skateboarder Jepang itu sudah pro, sementara kita ini masih amatir dan kita masih belajar dari mereka. Jepang itu sudah 10 tahun belajar dan kita baru satu tahun terakhir ini serius belajar," ujar Charlie.
"Jadi Indonesia tetap bersyukur bisa meloloskan dua atlet kita ke final. Kalau Sanggoe dia memang paten di nomor Street, tapi tetap waspada untuk final nanti karena Jepang sering tampil tak terduga," timpalnya lagi.
Semoga kita semua meraih yang terbaik untuk besok dan ada medali emas untuk Skateboard. Mohon doa seluruh masyarakat Indonesia untuk kami,” kata Charlie usai menyaksikan asuhannya tampil Selasa sore.
Selain harapan medali emas Asian Games 2018 untuk 4 atlet putra kita yang akan tampil di nomor Street dan Park pada Rabu besok, dua atlet putri kita Bunga Nyimas dan Aliqqa Novvery juga akan tampil besok di babak kualifikasi pagi dan final di sore harinya. Aliqqa hanya tampil di nomor Street dan Bunga bermain di dua nomor Street dan Park.
“Saya hanya berdoa. Insyaallah besok bisa meraih yang terbaik buat Indonesia,” kata Bunga.
Sumber: Bola.com