Tiket Closing Ceremony Asian Games 2018 Hanya Dijual Online

Tiket Habis, Calon Penonton Tetap Antre Saksikan Final Bulu Tangkis Asian Games 2018 — Kertas pengumuman tiket final bulu tangkis beregu putra terpampang di tiket boks di kawasan GBK, Jakarta, Rabu (22/8). Laga final bulu tangkis beregu putra mempertemukan Indonesia melawan China. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta Animo masyarakat yang hendak menyaksikan upacara closing ceremony Asian Games 2018 masih tinggi. Namun pihak panitia memastikan tidak ada tambahan tiket karena jumlah tempat duduk yang tersedia terbatas, yakni 55 ribu.

Menurut Deputi II Bidang Tiket, Sarman Simanjorang, pihaknya hanya menjual lewat online atau daring saja. Karena itu, tidak akan ada loket yang melayani pembelian tiket closing ceremony pada saat hari H, Minggu (2/9/2018).

"Tidak ada penjualan ofline atau lewat loket. Semua tiket closing ceremony kita jual lewat online. Kita ingin mengantisipasi praktik percaloan," kata Sarman dalam jumpa pers di JCC, Senayan, Jumat (31/8/2018).

Menurut Sarman, pembelian tiket bisa dilakukan lewat situs blibli.com, tiket.com, dan loket.com. Sebagian besar memang sudah terjual, namun Sarman belum berani memastikan seluruh tiket sudah ludes.

"Yang ada saat ini adalah full booked, jadi terlihat seperti sudah habis. Namun kan ada waktu 3 jam untuk melunasi pembayaran. Itu sebabnya, kadang kala penjualan bisa saja terbuka kembali," kata Sarman menambahkan.

"Saya tidak tahu berapa angka pastinya. Tapi yang sudah terbayar sudah ada setengahnya," kata Sarman.

* Update Terkini Jadwal Asian Games 2018, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Asian Games 2018 dengan lihat di Sini

2 dari 2 halaman

Penonton Pakai Gelang

Sementara itu, para pemegang tiket closing ceremony juga diharapkan datang lebih awal untuk menghindari penumpukan di pintu masuk stadion. Panitia sendiri sudah akan membuka pintu stadion sejak pukul 15.00 WIB.

Mengenai pintu masuk yang akan dilalui, tidak jauh berbeda dengan opening ceremony. Sarman mengatakan, untuk masuk ke areal GBK, masyarkat tetap melewati pintu 5, 6, dan 7. Sedangkan untuk masuk ke dalam Stadion GBK, panitia akan membuka pintu D dan E. Penonton lalu dibagi ke 4zona, yakni sektor 2,3,4, dan 5.

"Untuk mempermudah saat scaning di pintu D dan E, kami akan menyediakan gelang dengan berbagai warna untuk para pengunjung yang akan disesuaikan dengan sektor di mana mereka berada nanti," kata Sarman.

"Ini untuk memudahkan penonton mencari tempat duduknya dan juga bagi panitia dalam mengarahkan penonton."

Saksikan juga video menarik di bawah ini:

Tim sepak takraw putri nomor quadrant sukses sumbangkan perunggu bagi Indonesia. Lena Leni dkk harus mengakui keunggulan tim Vietnam di semifinal.