Liputan6.com, Jakarta - Banyak orang yang tidak bisa keluar dari masalah ketika musibah datang. Mereka yang berhasil bangkit tentu adalah sosok luar biasa. Salah satunya adalah atlet para games andalan Indonesia, Muhammad Fadli Imanuddin.
Pria kelahiran Bogor, 25 Juli 1985 itu mampu menunjukan kepada dunia bahwa keterbatasan fisik bukanlah halangan untuk meraih kesuksesan. Fadli, sapaanya, merupakan atlet para cycling alias bersepeda.
Ia sudah berhasil meraih dua perak dan dua perunggu di Asian Para Games 2017 Malaysia. Ia juga berhasil menyabet juara Asian Road & Para Cycling Championship di Myanmar pada Februari 2018 lalu.
Advertisement
Baca Juga
Sebelum menekuni para cycling, Fadli merupakan pembalap motor profesional. Kariernya di dunia balap motor terhenti lantaran mengalami kecelakaan fatal tiga tahun silam di Sirkuit Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Tepatnya, 7 Juni 2015 saat mengikuti kejuaraan Asia Road Racing Championship 2015 seri 2.
Ia yang kala itu tengah melakukan selebrasi seusai melewati garis finis, tiba-tiba ditabrak dari belakang oleh pembalap Thailand, Jakkrit Sawangswa. Akibat insiden itu, Fadli harus merelakan sebagian kaki kirinya diamputasi.
Kondisi yang dialaminya tak lantas membuat Fadli patah semangat. Dengan mengenakan kaki palsu, ia mencoba bangkit hingga bisa menjadi atlet paralimpiade kebanggaan Indonesia yang kerap turun di ajang para cycling.
Kini, dirinya bersiap untuk mewakili Indonesia dalam ajang Asian Para Games 2018 yang akan dihelat di Jakarta pada 6-13 Oktober 2018.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Â