Sukses

RI Punya Tambahan 62 MW Energi Panas Bumi Tahun Ini

Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) menyatakan tahun ini ada tambahan pasokan listrik 62 Mega Watt yang bersumber dari panas bumi.

Liputan6.com, Jakarta Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) menyatakan tahun ini ada tambahan pasokan listrik 62 Mega Watt (MW) yang bersumber dari panas bumi.

Direktur Panas Bumi Direktorat Energi Baru Terbarukan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM Tisnaldi mengatakan tambahan pasokan 62 MW tersebut berasal dari tiga proyek panas bumi yang akan beroperasi tahun ini.

"Tahun ini penambahan 62 MW mudah-mudahan, bisa beroperasi tahun ini," kata Tisnaldi, saat berbincang dengan Liputan6.com di Jakarta, Senin (10/3/2014).

Tisnaldi menyebutkan, ketiga proyek panas bumi tersebut, adalah Proyek milik PT Geodipa di Patuha wilayah kerja panas bumi (wkp) Pangalengan Jawa Barat berkapasitas 55 MW.

Kemudian milik PT PLN (Perserlo) di Nusa Tenggara Timur (NTT) WKP Lumbu dengan kapasitas 5 MW. Kemudian proyek milik  PT koperasi Tenosa di Cibuni dengan WKP Pangalengan berkapasitas 2 MW. 

Adapun tahun ini pasokan listrik yang bersumber dari panas bumi mencapai 1.405,5 Mega Watt (MW) dengan produksi uap mencapai 75,6 juta ton.

Dengan target Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) dari panas bumi sebesar Rp 579,6 miliar, dengan target nilai investasi US$ 5 juta.

Target produksi listrik dari sumber energi panasbumi 2014 meningkat dari capaian produksi listrik 2013, yaitu sebesar 1343,5 MW, dengan produksi uap 69,3 juta ton.

Video Terkini