Sukses

Harga Emas Menyusut Setelah Meredanya Ketegangan di Ukraina

Harga emas kembali kehilangan kemilaunya setelah muncul harapan perselisihan antara Rusia dan negara-negara Barat soal Krimea akan mereda.

Liputan6.com, Jakarta Harga emas kembali kehilangan kemilaunya setelah muncul harapan perselisihan antara Rusia dan negara-negara Barat soal Krimea akan sedikit mereda.

Harga emas untuk kontrak April diperdagangkan turun US$ 13,90 per ounce atau 1% menjadi US$ 1.359 per ounce melansir laman Associated Press, Rabu (19/3/2014).

Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan kepada Parlemen negaranya untuk tidak percaya spekulasi di mana Rusia terlihat akan memaksa mengambil alih daerah lain di Ukraina.

Pada hari Minggu, mayoritas pemilih di Krimea, wilayah Ukraina memilih untuk bergabung dengan Rusia. Sengketa ini telah mendongkrak harga emas bulan ini.

"Situasi Ukraina memukul emas hari ini. Putin berkata dia tidak akan membangkitkan apa-apa dan emas jatuh di belakang pernyataan tersebut," kata Edward Meir, Konsultan Senior komoditas INTL FCStone.

Hal serupa berlaku pada harga logam lainnya. Perak untuk pengiriman Mei kehilangan 41 sen atau turun 2% menjadi US$ 20,86 per ounce. Harga tembaga pada perdagangan Mei turun kurang dari satu sen  atau sekitar US$ 2,95 per pon.


* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini