Sukses

Dijual! 8 `Tambang` Shale Gas Mei Mendatang

Tiga wilayah kerja shale gas akan dilepas melalui tender reguler

Liputan6.com, Jakarta Pemerintah menawarkan delapan Wilayah Kerja (WK) shale gas tahun ini. Kedelapan Wk tersebut terdiri dari enam WK yang ditawarkan melalui tender langsung atau joint study dan tiga WK melalui tender regular.

Direktur Pembinaan Usaha Hulu Migas Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Hendra Fadly mengatakan, rencananya, penawaran wilayah kerja shale gas akan diumumkan pada ajang IPA ke-38, Mei mendatang.

“Sekarang sedang kami persiapkan,” kata Fadly, seperti yang dikutip dalam situs resmi Ditjen Migas, Minggu (30/3/2014).

Fadly menyebutkan wilayah kerja yang ditawarkan melalui penawaran langsung tersebut adalah MNK Sakakemang Deep, MNK Bengkalis Deep. MNK Jambi Deep, MNK Blora Deep dan MNK Palmerah Deep. Sedangkan wilayah kerja yang ditawarkan melalui tender regular adalah MNK Shinta, MNK North Tarakan dan MNK Kutai.

Shale gas adalah gas yang diperoleh dari serpihan batuan shale atau tempat terbentuknya gas bumi. Proses yang diperlukan untuk mengubah batuan shale menjadi gas membutuhkan waktu sekitar lima tahun.

Potensi shale gas Indonesia diperkirakan mencapai 574 TCF, lebih besar jika dibandingkan gas metana batubara (CBM) yang mencapai 453,3 TCF dan gas konvensional sebesar 153 TCF.

Shale gas Indonesia banyak ditemukan di Sumatera, Kalimantan, Jawa dan Papua. Pengembangan shale gas diatur dalam Permen ESDM No 05 Tahun 2012 tentang Tata Cara Penetapan Dan Penawaran Wilayah Kerja Minyak Dan Gas Bumi Non Konvensional.

Video Terkini