Liputan6.com, New York - Bukan rahasia lagi, banyak orang yang bekerja keras demi mengumpulkan setumpuk uang dan menjadi super kaya. Hati-hati, kadang mimpi tersebut justru dapat terkubur karena cara berpikir pribadi soal uang.
Pikiran-pikiran negatif soal uang seringkali mempengaruhi tindakan Anda dalam mengelola alat transaksi utama umat manusia tersebut. Ketakutan tak bisa menabung misalnya, dapat membuat Anda semakin sulit menyisihkan uang di rekening pribadi.
Untuk itu, Anda sebaiknya tidak berpikir negatif soal uang karena anggapan tersebut dapat menjadi hambatan unuk menjadi kaya.
Berikut sembilan pikiran negatif mengenai uang yang membuat Anda sulit menjadi kaya seperti dikutip dari Business Insider, Rabu (2/4/2014):
1. Tak punya cukup uang untuk menabung
Setelah membayar berbagai tagihan dan kebutuhan selama sebulan, banyak orang yang merasa tak mungkin bisa menabung. Bahkan ada juga masyarakat yang justru menanggung utang karena uangnya tak cukup.
Tapi pakar perencanaan keuangan Andrea Woroch menilai setiap orang punya pilihan untuk menabung dalam hidupnya. Anda hanya perlu melewatkan berbagai hal yang tidak perlu seperti membeli tas setiap minggu, makan malam di luar, atau melakukan perawatan tubuh secara berlebihan.
Anda masih bisa menabung dengan menerapkan sejumlah strategi.
2. Uang merupakan sumber masalah
Banyak orang menganggap, semakin banyak uang berarti semakin banyak masalah. Padahal, sebenarnya uang dapat menyelesaikan berbagai masalah.
Memang, uang tidak menjamin kebahagiaan, tetapi memilikinya membuat hidup terasa lebih mudah dan bahagia. Sikap mengelola uang yang buruklah yang seringkali membuat sebagian orang menganggap uang sebagai sumber masalah.
3. Menjadi kaya itu sulit
Anggapan menjadi kaya merupakan hal yang sulit kini kian berkembang. Makllum terlahir banyak uang seringkali dianggap sebagai indikator untuk menjadi kaya.
Sebenarnya, Anda bisa menjadi kaya dengan mengubah pola pikir Anda. Saat Anda menganggapnya bisa dicapai dan berupaya keras mewujudkan impian tersebut, maka Anda bisa menjadi kaya.
Tingkatkan kekayaan Anda, membuat anggaran dan menghabiskan uang untuk keperluan yang bermanfaat akan membuat Anda lebih cepat kaya.
4. Tak pernah bisa mencetak banyak uang
Pikiran yang satu ini hanya akan membuat Anda merasa frustasi dan depresi. Selamanya, Anda tak akan pernah bisa membandingkan pendapatan pribadi dengan milik orang lain. Dibandingkan melakukan hal tersebut, lebih baik Anda fokus mencapai target pendapatan pribadi.
Baca Juga
5. Hanya bisa menghasilkan uang dari satu pekerjaan
Sebagian masyarakat berkaca pada penduduk lain yang memiliki pekerjaan serupa tapi tak menghasilkan banyak uang. Kondisi tersebut seringkali mengurangi motivasi dan menganggap dirinya tak akan pernah bisa menghasilkan uang di bidang tersebut.
Faktanya, selalu ada jalan untuk mencapai kesuksesan dari bisnis apapun di bidang manapun.
6. Terlalu tua untuk menabung
Tak ada kata terlambat untuk memulai termasuk menyimpan dana pensiun. Pikiran yang mengatakan Anda terlalu tua hanya membuat Anda semakin kesulitan menyimpan uang untuk masa depan.
Sebaliknya, lebih baik Anda berpikir diri pribadi masih terlalu muda unuk menabung. Dengan begitu, Anda masih punya peluang untuk menikmati masa tua tanpa kekurangan uang.
7. Butuh uang untuk menghasilkan uang
Sebagian orang merasa dirinya harus membayar untuk menghasilkan uang. Akibatnya mereka yang tidak punya uang seringkali mundur dan mencari pekerjaan yang cenderung biasa.
Tak perlu khawatir, orang sukses sangat paham bahwa uang selalu berada di mana saja. Yang terpenting, Anda memiliki ide brilian untuk meraupnya.
8. Uang bukan hal yang penting
Meski mayoritas masyarakat berpikir uang membuat orang jadi memiliki sifat buruk, ungkapan itu sebenarnya tidak benar. Memang betul, uang bukan segalanya, tapi harus diakui bahwa benda tersebut sangat penting.
Punya banyak uang membuat Anda dapat berkonsultasi dengan dokter terbaik kala sakit atau menikmati hidup dengan berbagai fasilitas.
9. Terlalu banyak membuat kesalahan penggunaan uang
Jangan panik saat Anda mengetahui telah salah menggunakan uang. Meski Anda tak bisa mengulanginya lagi, cepat-cepat evaluasi seluruh kesalahan yang baru dilakukan.
Pikirkan kegagalan Anda dan ambil hikmahnya. Ke depan, pastikan Anda lebih cerdas dalam membuat pilihan saat menggunakan uang.
Advertisement