Sukses

Usai Pemilu, Harga Cabai Rawit Merah Berangsur Turun

Usai pemilihan umum (pemilu) yang berlangsung pada Rabu (11/4/2014) lalu, harga cabai rawit merah mulai mengalami penurunan.

Liputan6.com, Jakarta Usai pemilihan umum (pemilu) yang berlangsung pada Rabu (11/4/2014) lalu, harga cabai rawit merah mulai mengalami penurunan.

Dari sebelumnya sempat berada pada kisaran Rp 90 ribu-Rp 100 ribu per kg, kini harga cabai jenis tersebut turun menjadi sekitar Rp 70 ribu-Rp 80 ribu per kg.

"Cabai rawit merah mulai turun, kalau yang bagus sekarang Rp 80 ribu per kg, tapi kalau yang agak jelek saya jualnya Rp 70 ribu per kg," ujar Sarti (42), salah satu penjual sayuran di PD Pasar Jaya Pasar Buncit, Jakarta Selatan, Jumat (11/4/2014).

Namun berbeda dengan harga cabai merah keriting yang kembali mengalami kenaikan harga yang cukup besar yaitu mencapai Rp 7.000 per kg. Kenaikan ini dipicu karena terlambatnya pemiriman cabai tersebut dari Pasar Induk Kramat Jati.

"Yang naik itu malah cabai merah keriting, tadinya Rp 20 ribu, sekarang jadi Rp 27 ribu per kg. Ini malah jadi guyonan, antara kami saja yang jualan disini. Jadi pada bilang 'merah menang (PDIP), cabai merah ikut menang'," kata dia.

Sementara itu, untuk harga jenis cabai lagi seperti cabai merah besar justru mengalami penurunan. Sedangkan harga cabai rawit hijau cenderung stabil.

"Cabai merah besar ini malah turun Rp 5.000 per kg. Kan tadinya Rp 40 ribu, sekarang jadi Rp 35 ribu per kg. Kalau yang rawit hijau masih sama, harganya belum berubah," tandas Sarti.

Berikut harga cabai di pasar tradisional berdasarkan pantauan Liputan6.com:

- Cabai rawit merah turun dari Rp 90 ribu menjadi Rp 80 ribu per kg
- Cabai merah keriting naik dari Rp 20 ribu menjadi Rp 27 ribu per kg
- Cabai merah besar turun dari Rp 40 ribu menjadi  Rp 35 ribu per kg
- Cabai rawit hijau stabil Rp 40 ribu per kg