Sukses

Konflik Ukraina Makin Panas Bikin Harga Emas Kian Bersinar

Selama sepekan perdagangan emas ditutup menguat 0,5%.

Liputan6.com, Chicago - Harga emas di divisi COMEX New York mercantile exchange naik menembus level US$ 1.300 per ounce pada perdagangan Jumat (Sabtu pagi). Kenaikan tersebut disebabkan meningkatnya ketegangan politik di Ukraina.

Seperti dikutip dari Xinhua, Sabtu (26/4/2014), kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Juni naik US$ 10,2 atau 0,79% menjadi US$ 1.300,8 per ounce. Selama sepekan perdagangan emas ditutup menguat 0,5%.

Ketegangan antra Ukraina dan Rusia tercatat semakin memanas setelah Perdana Menteri Ukraina Arseniy Yatsenyuk menuntut Rusia karena menghendaki perang ketiga dengan menjajah negaranya. Sementara itu, Amerika Serikat (AS) mengancam menjatuhkan sanksi lanjutan pada Rusia.

Sejauh ini Standard & Poor's Rating Service telah menurunkan peringkat kredit Rusia.

Sementara itu, rilis data ekonomi terkini dari AS berpengaruh negatif pada harga emas. Laporan dari Reuters dan Michigan University menunjukkan sentimen kondumen AS meningkat ke level 84,1 poin, tertinggi sejak Juli 2013.

Video Terkini