Harga Cabai dan Bawang Bakal Naik Bulan Ini

Liputan6.com, Jakarta Penurunan harga cabai dan bawang-bawangan tak akan bertahan lama. Pasalnya, pedagang sudah berencana menaikkan harga komoditas tersebut beberapa pekan menjelang bulan puasa yang akan terlaksana pada akhir Juni 2014.

Salah seorang pedagang sayur di Pasar Bojong, Jakarta Barat, Kunadi mengakui bahwa dirinya sudah berancang-ancang menaikkan harga cabai dan bawang sebelum memasuki bulan Ramadhan.

"Biasa kalau persiapan mau puasa pasti ada kenaikan harga. Paling bulan ini harga cabai dan bawang naik, kira-kira akhir Mei naiknya," ucap dia saat berbincang dengan Liputan6.com, Jakarta, Senin (5/5/2014).

Pria berusia 31 tahun asal Purwodadi itu menyebut, kenaikan harga cabai dan bawang berkisar Rp 2.000-Rp 3.000 atau bisa lebih per kilogramnya (kg).

"Kalau cabai tidak ada yang nimbun-nimbun karena mudah busuk, tapi kalau bawang mungkin saja ada. Sebab permintaan masih cukup bagus," ujarnya.

Saat ini, kata Kunadi, harga cabai rawit merah terus mengalami penurunan karena telah memasuki masa panen. Dia mengaku menjual cabai rawit merah sebesar Rp 12 ribu per kg dari harga sebelumnya di pekan lalu sebesar Rp 40 ribu setiap kg.

"Harga cabai merah sekarang Rp 16 ribu-Rp 18 ribu per kg, atau turun dari pekan lalu Rp 25 ribu per kg. Cabai rawit hijau juga menyusut dari Rp 40 ribu menjadi Rp 20 ribu per kg," terang dia.

Sementara harga bawang merah dan bawang putih terpantau stabil masing-masing sebesar Rp 22 ribu dan Rp 16 ribu per kg. Padahal komoditas ini pernah menembus harga di kisaran Rp 60 ribu tahun lalu.

Kunadi menjelaskan, penurunan harga terjadi karena sentra produksi cabai dan bawang telah memasuki masa panen. Sehingga pasokan cabai dan bawang berlimpah bahkan sampai berceceran di jalan.

"Kemarin teman saya pulang kampung di daerah Malang dan Cirebon, katanya cabai dan bawang banyak dibuang-buang di jalan. Karena petani malas jualnya lantaran harganya yang murah banget di tingkat petani cuma Rp 7.000-Rp 8.000 per kg," tuturnya.