Liputan6.com, Palu - Harga ikan asin di sejumlah pasar di Kota Palu, Sulawesi Tengah terus naik. Tidak tanggung-tanggung, harganya kini mencapai Rp 60 ribu per kilogram (kg), dari harga sebelumnya Rp 25 ribu per kg.
Salah satu pengecer ikan asin di Pasar Sentral Inpres Manonda (PSIM) Palu, Agus menuturkan, kenaikan harga tersebut akibat kurangnya stok yang dipasok pengepul ke tingkat pengecer.
"Sudah ada dua minggu harga ikan asin naik dan kenaikan kali ini hampir merata di semua pasar," jelas dia saat ditemui Liputan6.com di PSIM, Senin (19/5/2014).
Menurut Darlan, pengecer ikan asin lainnya, berdasarkan informasi yang diperolehnya dari beberapa pengepul, kurangnya stok ikan asin yang dipasok pengepul dikarenakan menipisnya ketersediaan stok di tingkat nelayan.
"Nelayan di beberapa sentra penghasil besar ikan asin seperti di Bunta, Kabupaten Banggai, sudah ada sebulan tidak melaut karena cuaca buruk. Itu menurut pengepul sampai stok menipis sehingga membuat harga jualnya di sejumlah pasar naik," ungkapnya.
Meskipun harga jual ikan asin cukup naik, namun tidak membuat sejumlah pengecer harus merugi akibat sepinya pembeli.
"Kalau rugi tidak, karena masih banyak juga pembeli," tambah Muhlis pengecer ikan asin lainnya ditemui di tempat yang sama. (M Taufan SP Bustan/Ndw)
Stok Kurang, Harga Ikan Asin Naik Rp 60 Ribu per Kg
Harga ikan asin di sejumlah pasar di Kota Palu, Sulawesi Tengah, terus terkerek naik.
Advertisement