Sukses

Pesan Sang Ibu Saat Chairul Tanjung Jadi Menko Perekonomian

Chairul Tanjung akhirnya mau menerima jabatan di sebagai menteri.

Liputan6.com, Jakarta - Setelah menolak ajakan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk masuk dalam Kabinet Indonesia Bersatu Jilid I dan II, akhirnya kali ini Chairul Tanjung mau menerima jabatan di sebagai menteri.

Tak gampang mengajak CT untuk menggantikan Hatta Rajasa sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekomian.

CT mengaku mendapat pesan khusus dari dua sosok yang dianggap patut dihormati, yaitu Presiden SBY dan Halimah, yang notabene sebagai ibu kandung.

"Satu-satunya pesan Presiden kepada saya saat saya mau menjadi menko, beliau (SBY) mengatakan bahwa saya boleh menjadi menko perekonomian dengan catatan mampu mengendalikan harga pangan, terutama jelang lebaran," kata CT dalam Sarasehan Nasional di Gedung Bank Indonesia semalam yang ditulis Selasa (21/5/2014).

Tidak hanya pesan bersyarat dari Presiden, CT juga mendapatkan mandat khusus dari ibunda. Tak berbeda jauh dengan pesan SBY, CT mengaku pesan ibundanya juga tak kalah penting.

"Ibu saya juga sama, kamu boleh menjadi menko tapi tolong beras-beras murah untuk rakyat itu kualitasnya ditingkatkan," ucap CT menirukan perkataan sang ibu.

Demi menjalankan mandat dari orang tua, CT mengaku telah langsung berkoordinasi dengan penyedia beras murah dalam hal ini Perum Bulog untuk mengetahui penyebab bruruknya kualitas beras tersebut.

Dari koordinasi dengan Bulog tersebut, pemilik Trans Corp tersebut sudah mengetahui penyebab hal itu.

Dan sebagai Menko Perekonomian dirinya akan berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan kebijakan demi meningkatkan kualitas beras itu.

"Ini hanya masalah penyimpanan dan kualitas pembelian, itu yang sedang kita lakukan untuk meningkatkan kualitas itu, kita akan koordinasikan dengan yang lain," pungkas dia. (Yas/Nrm)

Video Terkini