Liputan6.com, Jakarta - Manajemen PT Bank Muamalat menyatakan telah menggunakan teknologi chip dalam kartu ATM-nya. Ada sekitar 70% kartu debit Bank Muamalat yang telah memakai teknologi chip.
Direktur Keuangan dan Operasional PT Bank Muamalat, Hendiarto menjelaskan, penggunaan kartu chip ini sudah dilakukan sejak tahun lalu.
"Kalau kami saat ini sebagian besar sudah menggunakan kartu chip dalam kartu debit yang kami gunakan," kata Hendriarto, di Hotel Sofyan Inn, Jakarta, Jumat (23/5/2014).
Dengan penggunaan chip ini, Hendiarto mengaku Bank Muamalat sudah lebih siap ketimbang bank lain mengingat Bank Indonesia baru mulai mewajibkan penggunaan chip pada Desember 2015.
Hendiarto menambahkan beberapa kartu yang belum menggunakan chip hanya sekitar 30% dari total kartu debit Bank Muamalat saat ini sekitar 3,5 juta kartu.
"Saat ini sudah sekitar 70% di seluruh kartu debit kami, yang belum bertransformasi itu kebanyakan kartu lama nasabah yang di bank hanya menyimpan uang, bukan untuk transaksi dan juga kartu-kartu e-money kita," kata Hendiarto.
Kartu debit yang belum berteknologi chip sendiri dikatakan Hendiarto sudah dilakukan pemblokiran. Jika nasabah ingin menggunakan harus menukarkan kartunya di kantor cabang Bank Muamalat terdekat.
"Debit chip yang kami pakai itu standard internasional. Kalau di merchant tidak di gesek menggunakannya, kalau bank muamalat itu di tancepkan, kayak kartu kredit," tegas dia. (Yas/Ahm)
Bank Muamalat Klaim Sudah Gunakan Chip dalam Kartu ATM
Manajemen Bank Muamalat menyatakan, ada sekitar 30% dari total kartu debit Bank Muamalat yang belum menggunakan kartu chip.
Advertisement