Sukses

Bos Merpati Tak Tahu Latar Belakang Kapten Haryo

Direktur Utama Merpati melakukan kesalahan vital dengan tidak mengerti seluk beluk direksi yang diangkat.

Liputan6.com, Jakarta - Anggota komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) mempertanyakan pengangkatan Haryo P Soerjokoesomo sebagai direksi di PT Merpati Nusantara Airlines (Persero). Menanggapi hal tersebut, Direktur Utama Merpati Asep Ekanugraha mengaku tidak terlalu mengetahui kejelasan mengenai salah satu direksi yang pernah diangkat tersebut.

Bahkan Asep kurang bisa memastikan mengenai gelar 'Kapten' yang disandang oleh Haryo. "Saya kurang tahu dia memang kapten atau bukan," kata Asep di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (10/6/2014).

Padahal Asep mengaku dialah yang memberikan rekomendasi ke Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk diangkat sebagai salah satu direksinya.

Sesuai dengan peraturan Kementerian Perhubungan, jabatan yang berkaitan mengenai pekerjaan teknis dan menyangkut keselamatan penerbangan harus disandang oleh seseorang yang memiliki lisensi sebagai Kapten.

Asep menjelaskan dirinya hanya mengetahui latar belakang Haryo hanya dari perbincangan antara Asep dengan Haryo yang diakuinya baru mengenal kurang lebih satu tahun sebelumnya.

"Beliau yang saya tahu memang sudah bekerja di beberapa tempat, berdasarkan pengetahuan yang beliau sampaikan dia di beberpaa tempat pendidikan, perbankan, ini yang beliau sampaikan," papar Asep.

Sementara di kesempatan yang sama anggota Komisi VI Chairuman Harahap menilai apa yang dilakukan Asep bentuk keteledoran yang menurutnya mampu mengancap keselamatan penerbangan Merpati.

"Bagaimana ini yang merekomendasikan saudara , tapi saudara tidak tahu siapa dia, bagaimna, dasar apa kalau saudara tidak tahu tapi mengangkat dia, ini posisi vital," pungkas dia. (Yas/Gdn)