Klaim Pengangguran Amerika Serikat Jadi 317 Ribu

Liputan6.com, Washington - Penjualan ritel Amerika Serikat (AS) naik dari yang diharapkan pada Mei. Hal ini juga diikuti untuk pemohon tunjangan pengangguran  naik pada pekan lalu. Dengan rilis data ekonomi itu kemungkinan mengubah pandangan terhadap ekonomi Amerika Serikat (AS).

Departemen Perdagangan mengatakan, penjualan ritel naik 0,3 persen pada Mei. Angka itu di bawah harapan ekonom untuk kenaikan penjualan ritel sebesar 0,6 persen.

Di kesempatan terpisah, Departemen Tenaga Kerja AS menyebutkan, klaim pengangguran naik 4.000 menjadi 317.000 untuk data yang berakhir pada 7 Juni 2014. Angka itu di atas perkiraan 52 ekonom yang disurvei Bloomberg sekitar 310 ribu. Klaim pengangguran itu masih di bawah rata-rata sekitar 324 ribu sepanjang 2014.

Selain itu, Departemen Tenaga Kerja AS juga merilis harga barang impor naik 0,1 persen pada Mei 2014. Dengan meningkatnya pertumbuhan pekerjaan, industri manufaktur dan jasa yang kuat, maka laporan klaim pengangguran dan ritel mungkin tidak akan menyebabkan terlalu banyak kekhawatiran.

Sebelumnya data tenaga kerja non pertanian bertambah menjadi 217 ribu pada Mei. Sementara itu, tingkat pengangguran stabil di kisaran 6,3 persen. Selain itu, pertumbuhan ekonomi diharapkan menuju 3 persen pada kuartal II 2014.

"PHK relatif lebih rendah mendukung pertumbuhan penggajian yang baik pada Mei. Laporan hari ini mendukung pertumbuhan lapangan kerja yang baik pada Juni," kata Guy Berger, Ekonom RBS Securities, seperti dikutip dari Bloomberg, yang ditulis Jumat (13/6/2014). (Ahm/)