Jatuh Bangun Dell, Perusahaan Raksasa Ciptaan Remaja 19 Tahun

Liputan6.com, New York - Jauh sebelum Mark Zuckerberg bersama ketiga temannya mendirikan perusahaan raksasa Facebook di asramanya, Michael Dell telah lebih dulu melakukannya.

Memulai bisnis di kamarnya, Dell yang semasa muda pernah bekerja sebagai pencuci piring berhasil mengembangkan sebuah perusahaan raksasa di bidang teknologi.

Kala itu, Dell masih mengenyam ilmu di University of Texas saat mendapatkan sumbangan dana investasi senilai US$ 1.000. Sulit dipercaya, bisnis kecil di bawah naungan PC's Limited itu berkembang pesat di bawah kendali mahasiswa berusia 19 tahun tersebut.

Tak hanya berdiri di tangannya, tapi PC's Limited, bisnis komputer baru tersebut juga sukses karena inovasi. Memutuskan untuk keluar dari perguruan tinggi, Dell fokus ingin membesarkan perusahaannya.

Kini, perusahaan yang telah berganti nama sesuai nama pendirinya, Dell tersebut telah berhasil menjadi pencipta monitor PC teratas di seluruh dunia. Hebatnya, prestasi tersebut berhasil dipertahankan selama enam tahun.

Berikut lika-liku bisnis Dell hingga berhasil menjadi salah satu perusahaan teknologi terbesar di dunia seperti dikutip dari situs resmi Dell, Forbes, dan theverge.com, Kamis (19/6/2014):

2 dari 5 halaman

Lahir di Asrama University of Texas

Dell merupakan potret bisnis yang mengedepankan pentingnya adaptasi terhadap pasar modern. Tanpa kecepatan beradaptasi, Dell nyaris tak mungkin berkembang dari bisnis kecil di asrama menjadi perusahaan besar dengan kapitalisasi pasar bernilai US$ 107 miliar pada 1999.

Pada 1984, Michael Dell mendirikan perusahaan pembuat personal computer (PC) bernama PC's Limited dengan modal US$ 1.000. Bisnis tersebut dengan tekun dilakoninya di asrama kampus, University of Texas.

Dell, menciptakan PC dengan harga jual yang rendah dan bersedia menerima pesanan dari siapapun. Kala itu, PC memang sesuatu yang sangat baru dan penting dalam masa transisi ke dunia yang lebih modern.

PC's Ltd terus melakukan berbagai terobosan dalam menjalani bisnisnya hingga akhirnya mampu membuat cabang usaha di Inggris pada 1987. Dell hanya butuh waktu tiga tahun untuk membawa bisnisnya ke kancah internasional.

3 dari 5 halaman

Ganti Nama, Laba Langsung Melejit

Pada 1987, perusahaan tersebut berganti nama menjadi Dell Computer Corporation. Pasalnya nama tersebut terdengar lebih profesional dibandingkan nama sebelumnya, PC's Ltd.

Sejak tahun itu juga, Dell terus berkembang ke beberapa negara. Tak hanya di Inggris, Dell juga menancapkan tentakel bisnis pertamanya di Irlandia.

Empat tahun setelah itu, Dell membuka beberapa operasi produksinya di 11 negara berbeda. Pada Juni 1988, Dell meluncurkan penawaran saham perdananya.

4 dari 5 halaman

Sabet Gelar Perusahaan Terbaik

Dari IPO yang digelar pada 1988, Dell berhasil meningkatkan pendapatan sebesar US$ 30 juta dan meningkatkan kapitalisasi pasarnya dari US$ 1.000 menjadi US$ 58 juta.

Tak heran, pada 1992, Dell berhasil masuk ke jajaran perusahaan terbaik Fortune 500. Michael Dell, sang pendiri berhasil menjadi CEO termuda dalam daftar tersebut.

Empat tahun kemudian, Dell.com berhasil mencetak penjualan senilai US$ 1 juta per hari setelah diluncurkan empat hari sebelumnya. Dell lantas menjadi penyedia sistem komputer terbaik di dunia pada 2001.

5 dari 5 halaman

Masa-masa Terpuruk

Seiring berkembangnya teknologi, Dell sempat kelimpungan mempertahankan fondasinya agar tetap mampu bersaing di panggung bisnis global. Kegagahan bisnis Dell di bidang teknologi akhirnya sempat oleng saat smartphone dan tablet menyerbu pasar di berbagai dunia.

Dell berupaya setengah mati mempertahankan perusahaannya. Masa-masa jaya Dell selama berpuluh-puluh tahun akhirnya harus tersandung hambatan besar.

Pada 2004, Michael Dell berhenti sebagai CEO dan hanya menjabat sebagai pimpinan perusahaan. Bukannya membaik, para pelanggan justru merasa layanan berkurang dan penjualan melambat dibandingkan produsen komputer lainnya.

Pada 2006, Dell ditaklukan HP yang berada di posisi pertama. Tapi kini Dell telah berkembang kembali dan berada di posisi pertama untuk penyedia jasa teknologi informasi di bidang kesehatan.(Sis/Nrm)