Sukses

13 Bank Layani Penukaran Uang Kecil di Monas

Maksimal uang yang bisa ditukarkan masyarakat Rp 3,7 juta.

Liputan6.com, Jakarta - Bank Indonesia menggandeng 13 bank dan instansi yang bergerak di bidang jasa keuangan mengadakan program penukaran uang kecil di Monumen Nasional (Monas), Jakarta. Hal itu dilakukan untuk memudahkan masyarakat mendapatkan pecahan uang kecil saat lebaran.

Ke-13 bank tersebut yaitu PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN),  Bank DKI, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBN), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Permata Tbk (BNLI), PT CIMB Niaga TBk (BNGA), PT Bank Internasional Indonesia Tbk (BNII), PT Bank Mega Tbk (MEGA), BNI Syariah dan Bank Muamalat.

"Pecahan uang yang ditukarkan adalah  Rp 2.000, Rp 50 ribu, Rp 10 ribu dan Rp 20 ribu," kata  Asisten Direktur Departemen Pengedaran Uang BI, T Faisal, saat berbincang dengan Liputan6.com, di Monas, Jakarta, seperti ditulis Jumat (11/7/2014).

Program  penukaran uang kecil tersebut sudah berlangsung sejak 1 Juli 2014, namun untuk ke-13 bank akan dimulai 14 sampai 25 Juli 2014 berlokasi di lapangan IRti Monas, Jakarta mulai pukul 09.00 WIB sampai 13.00 WIB.

"Dari hari Senin sampai Jumat. Dengan maksimal uang yang ditukarkan Rp 3,7 juta," jelasnya.

Di samping itu, lanjut Faisal, BI telah bekerjasama dengan PT Pegadaian (Persero) untuk menjalankan program serupa mulai Senin 14 Juli 2014. "Sudah mulai jalan dengan Pegadaian. Awalnya di 15 tempat, tapi target 50 lokasi counter Pegadaian," tuturnya.

Tak hanya itu, BI juga akan membuka pelayanan penukaran uang kecil di rest area jalan bebas hambatan. Rencananya mulai beroperasi pada hari-hari akhir menjelang lebaran.

"Tapi kami masih menunggu konfirmasi Jasa Marga," ungkapnya.

Selain di Jakarta, BI juga menyelenggarakan program penukaran uang kecil pada kota besar lainnya seperti Bandung, Surabaya, Semarang dan Medan."Seperti ini sistemnya kerja sama dengan pihak bank. Pelaksanaannya beda, di kita tanggal 1 mungkin mereka baru minggu pertama kedua," pungkasnya. (Pew/Ndw)