Supermarket Bantu Pemerintah Jaga Harga Sembako Tetap Stabil

Liputan6.com, Jakarta- Pertumbuhan pasar modern atau supermarket di Indonesia rupanya memberikan dampak positif terhadap kestabilan harga dan pasokan bahan kebutuhan pokok masyarakat terutama pada periode tertentu seperti selama Ramadan dan jelang Idul Fitri.

Dalam 5 tahun terakhir, supermarket dan toko-toko sejenis di Indonesia mengalami perkembangan yang cukup pesat yaitu berkisar antara 15-19 persen per tahun. Hal tersebut dilihat dari sudut omzet penjualan barang.

"Perkembangan tersebut merupakan jawaban kebutuhan masyarakat khusunya kelas menengah yang menginginkan tempat belanja yang lebih lengkap, nyaman dan terjamin," ujar Wakil Menteri Perdagangan Bayu Krisnamurthi saat melakukan kunjungan ke Lotte Mart, Kelapa Gading, Jakarta, Selasa (15/7/2014).

Dia menegaskan, dengan keberadaan pusat belanja seperti ini juga ikut menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok masyarakat.

"Contohnya, daging rendang yang ditawarkan oleh supermarket harganya ada yang Rp 99 ribu per kilogram (kg) dan ada yang Rp 70 ribu per kg, karena perbeda kualitasnya. Dengan adanya pembedaan ini, secara tidak langsung turut menjaga stabilitas harga," lanjutnya.

Selain itu, supermarket juga memberikan jaminan terhadap pasokan bahan kebutuhan pokok sehingga masyarakat diharapkan tidak panik terhadap kelangkaan barang saat permintaannya tinggi seperti saat ini.

"Kontinuitas pasokan untuk masyarakat menjadi lebih terjamin. Jadi ibu-ibu tidak perlu belanja berlebihan, tidak perlu khawatir kekurangan," tandasnya. (Dny/Ndw)