Liputan6.com, New York - Bisnis perfilman memang tak pernah redup dan hampir selalu memberikan keuntungan yang menjanjikan. Sayangnya, sekali saja salah mengambil keputusan, para pengusaha di bisnis tersebut dapat mengalami penyesalan seumur hidup.
Tengok saja apa yang terjadi pada Century Fox saat memutuskan untuk menjual hak penayangan dan seluruh produk terkait film Star Wars pada 1977. Dianggap tak menguntungkan, perusahaan sinema itu menjual seluruh hak patennya pada George Lucas.
Siapa sangka, setelah Lucas mengambil alih seluruh penayangan film dan produk Star Wars, pendapatan dari bisnis tersebut ternyata meningkat pesat. Bahkan volume penjualannya mencapai miliaran dolar.
Advertisement
Penjualan DVD Star Wars memang meningkat tajam membuat Lucas memperoleh keuntungan besar setelah membelinya dari Century Fox.
Apa mau dikata, kini Star Wars telah berada di tangan Lucas dan Century Fox tak bisa berbuat apapun atas kesalahan keputusan tersebut.
Berikut ulasan kesalahan bisnis yang dilakukan Century Fox seperti dikutip dari oddee.com, whatculture.com, dan limeconsultancy.com, Kamis (17/7/2014):
Sekilas tentang Star Wars
Tak diragukan lagi, Star Wars merupakan salah satu waralaba ternama sepanjang sejarah perfilman dunia. Serial Star Wars terus dinikmati masyarakat dan menjadi semakin populer dari masa ke masa.
Fantasi yang dihadirkan dalam setiap filmnya membuat banyak orang semakin menyukainya. Bisnis penayangan Star Wars memang patut diperhitungkan dan tak bisa dianggap remeh hingga detik ini.
Lebih dari itu, Star Wars juga bisa dianggap sebagai alat pencetak uang bagi pengusaha penayangnya, George Lucas. Siapa sangka, sutradara ternama itu membeli Star Wars dan hak penayangannya hanya hanya dengan harga US$ 20 ribu saja atau setara Rp 233,73 juta (kurs: 11.686/US$).
Advertisement
Century Fox terlalu percaya diri jual Star Wars
Twentieth Century Fox Film Corporation atau 20th Century Fox yang juga dikenal dengan sebutan Fox saja merupakan salah satu studio film terbesar di Amerika Serikat (AS). Berdiri sejak 31 Mei 1935, Fox terkenal dengan kehandalannya dalam membuat kesepakatan-kesepakatan bisnis.
Pada 1977, Fox bertindak terlalu percaya diri akan kemampuan bisnisnya. Sayangnya, Fox menaruh sedikit kepercayaan pada sutradara George Lucas.
Padahal Lucas merupakan pembuat film yang sangat handal dan cerdas dalam berbisnis. Kala itu, tanpa pengamatan panjang, Fox menjual Star Wars dan seluruh hak penayangannya pada Lucas dengan harga sangat rendah.
Jadi bisnis yang menguntungkan
Hanya dengan US$ 20 ribu saja, Fox memutuskan untuk menjual seluruh produk dan hak penayangan Star Wars pada Lucas di studionya. Staf eksekutif Fox menandatangani dan menjadi saksi perpindahan bisnis tersebut.
Tak pernah disangka Fox sebelumnya, bisnis penayangan film Star Wars ternyata menembus pendapatan hingga US$ 3 miliar. Belum sampai di situ, bisnis penayangan film Star Wars bahkan terus meningkat setiap tahunnya.
Angka pendapatan film Star Wars lantas membuat kesepakatan Lucas dengan Fox menjadi salah satu yang paling menguntungkan sepanjang sejarah dunia hiburan. Lebih hebat dari itu, prestasi tersebut dikelola seorang individu dan sebuah perusahaan studio. (Sis/Nrm)
Advertisement