Sukses

H-7 Lebaran, Bus Jakarta-Solo Tempuh Waktu 22 Jam

Wakil Menteri Perhubungan, Bambang Susantono mengimbau petugas posko Lebaran di Solo untuk mensosialisasikan kejadian di Pemalang.

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) secara resmi membuka posko angkutan Lebaran nasional di kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta.

Dalam pemantauan awalnya dengan menggunakan video conference, Wakil Menteri Perhubungan, Bambang Susantono melakukan komunikasi dengan setidaknya 10 lokasi posko terpadu di beberapa wilayah.

Saat berkoordinasi dengan posko terpadu melalui Dinas Perhubungan kota Solo yang berada di Terminal Tirtonadi, Bambang mendapat laporan angkutan bus kota yang menuju solo mengalami keterlambatan selama 10 jam.

"Akibat Jembatan Comal putus, bus yang datang ke Solo terlambat 10 jam, Pak," kata salah satu petugas dinas perhubungan kota Solo saat tele conference dengan Bambang di kantor pusat Kemenhub, Jakarta, Senin (21/7/2014).

Mendengar laporan tersebut, Bambang terlihat sedikit terkejut mengingat dalam kondisi biasa perjalanan bus dari Jakarta ke Solo hanya menempuh waktu 10-12 jam.

Melihat hal itu, Bambang meminta kepada petugas posko Lebaran di Solo untuk lebih mensosialisasikan mengenai kejadian di wilayah Pemalang tersebut.

"Kalau begitu tolong disosialisasikan aja ke PO-PO bus dan itu juga diberitahukan kepada masyarakat agar mereka bisa memilih," tegas Bambang.

Tidak hanya itu, Bambang juga menegaskan kepada petugas posko untuk secara rutin melakukan pengecekan kondisi kesehatan kepada seluruh sopir bus yang akan membawa para pemudik ke kampung halaman.

"Tolong jangan lupa terus lakukan uji urin, supaya para penumpang juga merasa aman jika ingin melakukan perjalanan, karena keselamatan itu mutlak," pungkas Bambang. (Yas/Ahm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini