Liputan6.com, Chicago - Harga emas di Divisi Comex New York Mercantile Exchange jatuh pada hari selasa (Rabu pagi Waktu Jakarta) karena para pelaku pasar melihat adanya kemungkinan kenaikan suku bunga acuan di Amerika Serikat (AS).
Mengutip Xinhua, Rabu (30/7/2014), kontrak emas untuk pengiriman Agustus turun US$ 5 atau sebesar 0,38 persen menjadi US$ 1.298,3 per ounce.
Penurunan tersebut terjadi akibat dari sentimen negatif dari pelaku pasar akan data indeks kepercayaan konsumen AS yang menguat menjadi 90,9 persen pada Juli kemarin.
Angka tersebut merupakan level tertinggi sejak Oktober 2007. Sebelumnya atau pada Juni, indeks kepercayaan konsumen di AS berada di level 86,4.
Kenaikan angka indeks kepercayaan konsumen tersebut membuat pelaku pasar lebih yakin bahwa pemulihan ekonomi di Amerika berjalan sesuai dengan rencana dan kemungkinan besar Bank Sentral AS akan menaikkan suku bunga acuan dalam waktu dekat ini.
Ke depan, pelaku pasar akan mengalihkan fokus kepada laporan ekonomi yang akan keluar pada pekan ini dan juga laporan kebijakan moneter yang akan diambil oleh Bank Sentral Amerika.
Sedangkan untuk kontrak perak untuk pengiriman September naik 1,6 sen atau 0,08 persen ke level US$ 20,58 per ounce dan kontrak platinum untuk pengiriman Oktober turun US$ 61 atau 0,41 persen ke level US$ 1.484,4 per ounce. (Gdn)
Harga Emas Tergerus Sentimen Indeks Kepercayaan Konsumen AS
Kontrak platinum untuk pengiriman Oktober turun US$ 61 atau 0,41 persen ke level US$ 1.484,4 per ounce.
Advertisement