Liputan6.com, Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencanangkan dan mulai mensosialisasikan Gerakan Nasional Non Tunai Perbankan. Supaya lebih maksimal, Gubernur BI Agus Martowardojo langsung terjun ke lapangan memperkenalkan cara pembayaran yang dikenal dengan cashless society ini.
Dari pantauan Liputan6.com, Kamis (14/8/2014), Agus Martowardojo melakukan penandatanganan perjanjian (MoU) Gerakan Nasional Non Tunai Perbankan dengan pemerintah dalam hal ini Menteri Keuangan Chatib Basri.
Selanjutnya, agenda disambung dengan sosialisasi transaksi pembayaran non tunai atau uang elektronik di halte busway. Sudah beberapa hari ini, koridor busway telah menerapkan sistem pembayaran tersebut, seperti di koridor I rute Blok M-Kota.
Agus Marto rela berdesak-desakan di bus TransJakarta dari halte BI menuju Mal Mangga Dua, Jakarta. Dia menjajal taping penggunaan uang elektronik di halte BI.
Di busway, mantan Menteri Keuangan itu ditemani oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Chairul Tanjung (CT), dan para bankir.
Di Mal Mangga Dua, Gubernur BI siap memberikan pemahaman soal uang elektronik kepada masyarakat, termasuk pedagang ritel di pusat perbelanjaan tersohor di Jakarta itu.
Lobi mal sudah penuh dengan masyarakat yang ingin mengetahui transaksi non tunai atau uang elektronik. (Fik/Gdn)
Naik Busway ke Mangga Dua, Bos BI Sosialisasikan Uang Elektronik
Agus Martowardojo rela berdesak-desakan di bus TransJakarta dari halte BI menuju Mal Mangga Dua, Jakarta.
Advertisement