Liputan6.com, Jakarta - Karen Agustiawan menyatakan sudah memiliki niat mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Direktur Utama PT Pertamina (Persero) sejak 2013.
Karen Agustiawan dilantik sebagai direktur hulu pada 5 Maret 2008. Kemudian menduduki posisi Direktur Utama pada 5 Februari 2009 sehingga masa jabatannya sebagai anggota direksi untuk periode 5 tahun berakhir pada 4 Maret 2014.
Selanjutnya pada 5 Maret 2013, pemegang saham kemudian memutuskan memperpanjang masa jabatan Karen untuk periode 5 tahun kedua.
"Perlu saya tegaskan bahwa proses pengunduran diri saya ini sudah berlangsung sejak awal tahun 2013. Pada saat hendak diperpanjang untuk periode yang kedua pun, saya sudah berusaha untuk menolak dengan alasan yang sama, yaitu alasan pribadi dan perlunya proses regenerasi yang diperlukan oleh sebuah korporasi," kata Karen, dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Rabu (20/8/2014).
Karen menegaskan, secara resmi mengajukan rencana pengunduran diri per 1 Oktober 2014. "Saya telah menyampaikan surat pengunduran diri sebagai Direktur Utama kepada perseroan dengan tembusan kepada Menteri BUMN selaku RUPS, Dewan Komisaris dan anggota Direksi," ungkapnya.
"Pengunduran diri saya ini karena pertimbangan alasan pribadi dan juga untuk proses regenerasi kepemimpinan di Pertamina. Saya sudah 6,5 tahun menjadi anggota Direksi Pertamina, dimana 1 tahun sebagai Direktur Hulu dan selama 5,5 tahun sebagai Direktur Utama," lanjut Karen.
Dengan demikian, Karen meminta agar semua pihak tidak mengaitkan pengunduran dirinya di luar hal tersebut. "Apalagi jika dikaitkan dengan hal-hal yang bersifat politis, apalagi sampai dipolitisir," tutur Karen. (Pew/Ahm)
Bos Pertamina Ingin Mundur Sejak 2013
Karen Agustiawan meminta agar semua pihak tidak mengaitkan kemunduran dirinya dengan hal politik apalagi dipolitisir.
Advertisement