Warga Afrika Selatan Bisa Terbang Dengan Biaya Sangat Murah

Afrika Selatan, negara dengan transportasi umum termurah di dunia

Survei yang dirilis awal bulan ini oleh GoEuro menonjolkan Afrika Selatan sebagai salah satu negara dengan biaya penerbangan termurah di dunia. Para penumpang hanya perlu membayar US$ 11,63 atau Rp 139.900 (kurs: Rp 11.944/US$).

Afrika Selatan menempati posisi ketiga sebagai negara dengan biaya perjalanan udara termurah berdasarkan perhitungan jarak, pajak, dan waktu penerbangan. Tak hanya menjadi negara penyedia tiket pesawat murah, bepergian menggunakan bus di Afrika Selatan ternyata tak membuat Anda mengeluarkan terlalu banyak uang.

Setiap jarak tempuh 100 Km, para penumpang rata-rata hanya membayar US$ 3,67 atau Rp 43.800. Penduduk yang berasal dari Benua Hitam ini juga tak perlu membayar mahal untuk kereta yang hanya membutuhkan biaya US$ 1,88 atau Rp 22.400 per 100 Km.

Penumpang pesawat Afrika Selatan masih haus koneksi internet di bandara

Situs pemesanan tiket pesawat global Travel Start juga tak ketinggalan merilis sejumlah penemuannya tentang fasilitas yang dapat ditambahkan ke sejumlah bandara di Afrika Selatan. Penambahan fasilitas tersebut diharapkan dapat meningkatkan aktivitas penerbangan di negara tersebut.

Lebih dari 6.000 warga Afrika berharap pemerintah dapat menyediakan sejumlah fasilitas baru mulai dari area untuk tidur saat penumpang menunggu jadwah terbang hingga spa dan gym. Akses internet memadai sebenarnya menjadi fitur utama yang diharapkan tersedia di setiap bandara.

Hingga saat ini sebenarnya seluruh bandara sudah menyediakan akses internet gratis, hanya saja kecepatan koneksinya yang masih terhitung sangat lambat. Sejauh ini, pengelola bandara dinilai masih lemah dalam memenuhi kebutuhan internet para pengunjung bandara.

Penumpang pesawat dambakan ada Night Club di bandara

Terdapat sejumlah fitur bandara yang sangat diimpikan para penumpang pesawat. Lima hal utama yang paling diharapkan tersedia adalah akses internet, area beristirahat, transportasi antar terminal, fasilitas kamar mandi yang memadai serta ruang bermain bagi anak.

Tak tanggung-tanggung, sebagian penumpang pesawat bahkan meminta pemerintah Afrika Selatan membangun Klub Malam di bandara. Bahkan sejumlah pengunjung bandara mengharapkan Airports Company menyediakan fasilitas kolam renang sambil menunggu penerbangan.

Sejauh ini, pihak pengelola bandara di Afrika Selatan telah menampung berbagai keluhan penumpang dan berjanji akan segera menyelesaikan berbagai permasalahan di industri penerbangan tersebut. (Sis/Ndw)