Liputan6.com, Bengkulu - Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bengkulu memastikan mencoret 332 peserta tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Pemprov Bengkulu.
Kepala BKD Bengkulu Tarmizi mengatakan, para peserta yang digugurkan itu karena hingga batas waktu penerimaan berkas dan pengambilan nomor tidak hadir di BKD.
"Dari 4.420 pendaftar lewat jalur online, hanya 4.088 yang menyerahkan berkas dan mengambil nomor, artinya 332 peserta otomatis gugur," ujar Tarmizi di Bengkulu (23/9/2014).
Peserta yang tersisa sebanyak 4.088 orang masih harus berjuang untuk memperebutkan 128 kursi CPNS yang disiapkan Pemprov Bengkulu.
Pemerintah Provinsi Bengkulu, lanjut Tarmizi, tengah merancang jadwal pelaksanaan tes sistm CAT atau Computer Assisted Test bersama enam kabupaten dalam Provinsi Bengkulu dengan menggandeng Universitas Negeri Bengkulu.
Para peserta yang mengikuti tes dipastikan tidak akan lolos jika nilai tes yang didapat tidak menembus batas minimal yang ditetapkan (passing grade). Jika salah satu formasi tidak ada peserta yang bisa menembus angka passing grade maka formasi akan dikembalikan ke Panitia Seleksi Nasional (Panselnas).
Tarmizi juga memastikan tidak ada peluang untuk bermain curang dalam pelaksanaan tes. Pihaknya sudah menggandeng aparat kepolisian untuk pengawasan dan pengamanan.
"Kami libatkan kepolisian untuk mengawasi tes CPNS. Khusus di dalam ruang server operator akan ditempatkan petugas yang sudah disumpah dan diawasi dengan CCTV," tegas Tarmizi. (Yuliardi Hardjo Putra/Ndw)