Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah telah menganggarkan Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) untuk mengantisipasi kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi.
Menteri Keuangan, Chatib Basri menjelaskan, dana antisipasi yang sudah dianggarkan oleh pemerintah mencapai Rp 10 triliun. Jumlah tersebut mampu men-cover BLSM selama enam bulan.
"Jadi itu total, yang Rp 5 triliun kami sudah anggarkan di APBNP 2014, dan Rp 5 triliun lagi kami anggarkan di APBN 2015," kata Chatib di Gedung Dirjen Pajak, Jakarta, Senin (29/9/2014).
Dana yang sudah dianggarkan dalam APBNP 2014 dapat digunakan untuk mengantisipasi kenaikan harga BBM bersubsidi di bulan Oktober, November dan Desember. Sementara yang dianggarkan di APBN 2015 dapat digunakan jika kenaikan dilakukan di tahun depan.
Adanya anggaran BLSM sejumlah Rp 5 triliun untuk tahun 2015 dijelaskan oleh Chatib tidak ada alasan lagi bagi pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla untuk menaikkan harga BBM tanpa harus mengajukan kembali dana BLSM ke DPR RI.
"Ini penting, di pasal baru kalau mau naikkan harga BBM pemerintah tidak perlu izin DPR. Tidak seperti waktu kemarin menaikkan BBM dari Rp 4.500 ke Rp 6.500 itu sya ke DPR hanya untuk mendapatkan persetujuan soal BLSM," tegasnya.
Dikatakan Chatib, dana BLSM sejumlah Rp 5 triliun tersebut akan mampu men-cover masyarakat Indonesia yang berpotensi meningkatnya angka kemiskinan selama 3 bulan.
"BLSM itu juga lebih besar dari BLSM saat menaikkan harga BBM sebelumnya, jadi kalau mau naik Rp 3.000 per liter saya pikir sudah cukup," pungkasnya. (Yas/Gdn)
Antisipasi Kenaikan BBM, Pemerintah Anggarkan BLSM Rp 10 Triliun
Dana antisipasi yang sudah dianggarkan oleh pemerintah mencapai Rp 10 triliun. Jumlah tersebut mampu men-cover BLSM selama enam bulan.
Advertisement
Prabowo Subianto
Piala Asia U-20
![Ilustrasi - Indra Sjafri background timnas indonesia (Bola.com/Erisa Febri/Adreanus Titus)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/77o0Xx7071zvIve1lDJcDK4hTSE=/0x0:1080x608/200x113/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4380635/original/019449800_1680447289-Indra_Sjafri_background_timnas_Indonesia__Bola.jpg)
Seputar Timnas Indonesia U-20: Pengamat Tanyakan Soal Indra Sjafri Mengantisipasi Mobilitas Tinggi Dua Lawan Terakhir di Piala Asia
![Sementara itu Timnas Iran U-20 mantap berada di puncak klasemen dengan torehan tiga poin. Selisih gol merreka pun sangat bagus berkat tiga gol yang bersarang ke markas Timnas Indonesia U-20. (Dok. PSSI)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/8f_dDXaNnTnIVPCiP35UFP8uk0I=/200x113/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5132619/original/024123500_1739495596-Timnas_Indonesia_U-20_vs_Iran-4.jpg)
Menipis Setelah Kalah dari Iran, Media Vietnam Soroti Peluang Timnas Indonesia U-20 untuk Lolos ke Piala Dunia U-20
BRI Liga 1
![BRI Liga 1. (Liputan6.com/Abdillah)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/TZ1aRWzohe1o6X36h10SWP4FBb8=/200x113/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3542487/original/032381900_1629176080-673X373.jpg)
Hasil BRI Liga 1 PSIS Semarang vs PSM Makassar: Imbang 1-1, Mahesa Jenar dan Juku Eja Belum Keluar dari Tren Buruk
![Penyerang Persija Jakarta, Gustavo Almeida (kiri), berduel dengan bek Persib Bandung, Gustavo Franca, saat kedua kesebelasan bertanding pada lanjutan BRI Liga 1 2024/2025 di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Minggu (16/2/2025) sore WIB. (Bola.com/M. Iqbal Ichsan)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/OVMDyyOc0h23OJ055jkQNVZbo9s=/0x0:1600x1066/200x113/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5134993/original/069688100_1739701765-Persija_Vs_Persib_2.jpg)