Liputan6.com, New York - Di muka bumi ini, banyak hewan yang hanya meninggalkan jejaknya tanpa pernah menunjukkan wujud aslinya. Alhasil, makhluk-makhluk langka itu hanya menjadi dongeng yang tak pernah terbukti keberadaannya.
Salah satu makhluk mitos paling fenomenal di dunia adalah Bigfoot. Banyak orang yang beradu pendapat bahwa makhluk besar dengan sebutan Bigfoot itu benar-benar ada meski tak pernah ada bukti otentik tentangnya.
Baca Juga
Julukan Bigfoot diberikan karena makhluk tersebut meninggalkan jejak kaki yang sangat besar. Rasa penasaran kemudian menuntun banyak pemburu untuk menemukan dan menangkapnya hidup-hidup.
Advertisement
Hadiah hingga berjumlah US$ 10 juta atau Rp 121,3 miliar juga ditawarkan bagi siapapun yang sanggup membuktikan bahwa Bigfoot bukan sekadar makhluk dalam cerita dongeng.
Berikut ulasan mengenai makhluk raksasa tersebut seperti dikutip dari The Richest, International Business Times, Fox News, dan sejumlah sumber lain, Jumat (3/10/2014):
Jadi Legenda Sejak 400 Tahun Lalu
Lebih dari 400 tahun lalu, masyarakat di sekitar Amerika Timur terus melaporkan dirinya melihat makhluk raksasa yang sekujur tubuhnya dipenuhi bulu. Makhluk tersebut berdiri dengan dua kaki layaknya manusia dan berada di hutan-hutan Amerika Utara.
Benar atau tidak, tapi laporan demi laporan terus bermunculan dari sejumlah penduduk dengan deskripsi makhluk yang sama. Beberapa jejak kaki raksasa semakin meyakinkan sebagian masyarakat bahwa Bigfoot benar-benar ada.
Selama 70 tahun terakhir, masyarakat di kawasan tersebut terus berusaha mencari, mengumpulkan foto dan mengumpulkan jejak kaki makhluk yang diduga Bigfoot.
Meski belum ada bukti otentik yang membenarkan keberadaannya, sekitar 14 persen dari seluruh penduduk Amerika yakin makhluk mirip primata itu benar-benar ada.
Advertisement
Potret Bigfoot Berhadiah Rp 121,3 Miliar
Sebuah stasiun TV di Amerika Serikat, Spike TV menggelar reality show berhadiah Rp 121,3 miliar bagi siapapun yang dapat menemukan Bigfoot. Reality show itu akan digelar selama 10 kali dan setiap bukti yang muncul akan diganjar hadiah US$ 1 juta.
Serial tersebut akan diikuti sembilan tim pemburu Bigfoot yang menghabiskan hampir seluruh kehidupannya di sana. Acara tersebut diberi nama `Ten Million Dollar Bigfoot Bounty`.
Pihak penyelenggara yakin banyak orang yang mengikuti acara tersebut karena tawaran hadiah yang sangat menggiurkan. Yang mencolok dari acara tersebut adalah kemampuannya melibatkan sejumlah pakar hewan, ilmuan, penjelajah dan pemburu Bigfoot sejati.
Temukan Bigfoot hidup-hidup
Pencarian Bigfoot terus berlanjut. Pada April, pemilik perusahaan bir ternama Evan dan Daren Metropoulos juga menggelar sayembara pencarian Bigfoot dengan hadiah sebesar US$ 1 juta.
Hadiah tersebut akan diberikan secara bertahap selama 40 tahun, dengan bayaran US$ 25 ribu per tahun bagi siapapun yang bisa menemukan Bigfoot hidup-hidup. Bukti penemuannya juga harus sesuai dengan ketentuan keduanya.
Bukti yang diberikan tak terbatas pada bukti DNA saja. Tentu saja informasi dan data yang didatangkan harus membuktikan bahwa Bigfoot masih hidup dan bernafas. Selain itu pengumpulan bukti juga harus dilakukan tanpa kekerasan dalam bentuk apapun.
Namun hingga kini tak ada satu orangpun yang bisa membawa bukti otentik bahwa Bigfoot benar-benar ada. Seorang peneliti lokal bahkan menggunakan drone untuk menelusuri pegunungan Cascades dalam pencariannya. (Sis/Nrm)
Â
Advertisement