Sukses

Fondasi Tanggul Raksasa Mulai Dibangun 9 Oktober

Pembangunan tanggul raksasa, bertujuan untuk mengatasi banjir yang kerap melanda Ibukota.

Liputan6.com, Jakarta -
Pemerintah memastikan akan memulai konstruksi pemasangan tiang pancang (groundbreaking) Giant Sea Wall (tanggul raksasa) pada pekan depan. Megaproyek ini merupakan bagian dari The National Capital Integrated Coastal Development (NCICD). 
 
"Rencananya 9 Oktober ini kita akan mulai melakukan pemancangan giant sea wall," tegas Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Chairul Tanjung (CT) sebelum rapat koordinasi NCICD di kantornya, Jakarta, Jumat (3/10/2014). 
 
Kata dia, proyek antisipasi banjir ini akan berjalan dalam jangka panjang. Pembangunan tanggul raksasa, tambahnya, bertujuan untuk mengatasi banjir yang kerap melanda Ibukota akibat penurunan tanah dan kenaikan air laut. 
 
"Kalau ini (tanggul raksasa) sudah jadi, maka bisa dipakai sebagai cadangan air baku. Banyak multifungsinya. Nanti ada pengembangan daerah baru dan pengembangan rencana lain," papar CT. 
 
Sementara Gubernur Jawa Barat Ahmad Heriawan mengaku hanya memenuhi undangan Menko Perekonomian untuk mengikuti rakor NCICD. 
 
"Kita di sini diundang. Pembahasannya seperti apa kita lihat nanti, karena proyek ini kan banyak di Jakarta, tapi ke daerah Banten juga dan sebagian kecil ke Bekasi," jelasnya. 
 
Rakor Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) NCICD hingga saat ini belum berlangsung.
 
Rapat ini diagendakan mulai pukul 15.00 WIB dan dihadiri oleh Menko Perekonomian, Menteri Pekerjaan Umum, Menteri Perencanaan dan Pembangunan Nasional. Selain itu ada Menteri Riset dan Teknologi, Menteri Lingkungan Hidup, Menteri Perhubungan, Gubernur DKI Jakarta, Gubernur Banten dan Gubernur Jawa Barat.  (Fik/Nrm)
Video Terkini