Sukses

Top 5 Bisnis: Kenaikan BBM Picu Harga Barang Naik Jadi Perhatian

Bersamaan dengan kenaikan harga BBM ini, dipastikan ikut mendorong harga sejumlah barang lain.

Liputan6.com, Jakarta - Rencananya, harga bahan bakar minyak (BBM) akan mengalami penyesuaian pada bulan depan. Ini seiring dimulainya pemerintahan baru di bawah kepemimpinan Joko Widodo dan Jusuf Kalla.

Bersamaan dengan kenaikan harga BBM ini, dipastikan ikut mendorong harga sejumlah barang lain. Maklum, selama ini harga BBM masuk dalam komponen biaya produksi. Alhasil, jika harga BBM naik maka masyarakat juga harus mengeluarkan kocek lebih dalam untuk membeli bahan kebutuhan pokok dan lainnya.

Artikel bertajuk "BBM Naik Rp 3.000 per Liter, Harga Barang Melonjak 5%" menjadi tulisan yang paling menarik perhatian pembaca Liputan6.com. Berikut daftar lengkap 5 artikel paling banyak dibaca di kanal bisnis:

 

1. BBM Naik Rp 3.000 per Liter, Harga Barang Bakal Melonjak 5%


Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) mengungkapkan, kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) subsidi akan berdampak kepada harga barang-barang. Kenaikan harga barang tersebut sebagai langkah antisipasi para pengusaha karena pembengkakan biaya operasional.

"Kami sudah itung-itungan. Jadi harga BBM naik, harga barang ikut naik. Kalau harga BBM naik Rp 3.000, maka kenaikan harga mulai 5 persen," ujarnya Ketua Umum Apindo, Sofjan Wanandi.

2. Tak Tergoyahkan, Real Madrid Masih Klub Terkaya Sejagat

Kemenangan Real Madrid atas Liverpool pada laga Liga Champions yang berlangsung Kamis lalu (23/10/2014) semakin mengukuhkan superioritas Real Madrid sebagai klub sepakbola. Tidak hanya itu, selain menguasai lapangan hijau, Real Madrid juga menguasa arena bisnis dengan menjadi klub sepak bola terkaya di dunia.

Dilansir dari Forbes pada Jumat (24/10/2014), selama musim 2012-2013 Real Madrid menghasilkan pendapatan sebanyak US$ 675 juta atau setara Rp 8,14 triliun (kurs Rp 12.062,5/US$). Total, aset yang dimiliki Real Madrid sampai Mei 2014 berjumlah US$ 3,44 miliar atau Rp 41,5 triliun).

3. Aksi Putri Jokowi Ikut Tes CPNS Disorot Media Asing

 Puteri kedua Presiden Joko Widodo, Kahiyang Ayu telah selesai menjalani tes tertulis seleksi CPNS dengan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) di Gedung Bakorwil II Surakarta. Kegiatan Kahiyang mengikuti tes CPNS ini juga turut menjadi perhatian media asing, salah satunya Voice of America (VOA).

Dalam laporannya, Jumat (24/10/2014), VOA menulis Kahiyang Ayu tampak berbaur dan menjalani tes seperti biasa bersama lebih dari 6.000 peserta lain. Dia juga tampak mengenakan baju hitam putih layaknya para peserta tes CPNS lain.

4. Dolar Kian Perkasa, Rupiah Melemah Tipis

 Penguatan nilai tukar rupiah usai pelantikan Jokowi sebagai presiden ternyata tak mampu bertahan lama. Penguatan nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) akhirnya kembali menekan rupiah.

Kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia (BI), Jumat (24/10/2014), menunjukkan nilai tukar rupiah terkoreksi 31 poin ke level 12.065 per dolar AS. Rupiah melanjutkan pelemahan dari perdagangan sebelumnya di level 12.034 per dolar AS.

5. Ini Alasan Buruh Tuntut UMP Jakarta Naik Jadi Rp 3 Juta

- Hingga saat ini massa buruh dari berbagai serikat pekerja terus menuntut pemerintah daerah untuk meningkatkan besaran Upah Minimun Provinsi (UMP) 2015. Di DKI Jakarta, buruh meminta agar ada kenaikan UMP sebesar 22,9 persen sehingga besaran UMP 2015 menjadi Rp 3.051.117 dari UMP 2014 yang sebesar Rp 2.440.000.

Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal mengatakan besaran tuntutan tersebut dinilai layak karena selama ini salah satu unsur dari Kebutuhan Hidup Layak (KHL) seperti untuk item air bersih yang hanya ditetapkan sekitar Rp 9.000 per bulan dan rekreasi Rp 1.916 per bulan serta nilai daging, kacang–kacangan dan biaya transportasi yang dinilai masih sangat rendah. (Nrm)