Sukses

7 Tingkah yang Hambat Kesuksesan Orang Pintar

Memiliki kecerdasan yang tinggi saja tidak cukup. Bahkan, ada beberapa tingkah yang justru menghambat kesuksesan orang pintar.

Liputan6.com, Jakarta - Perilaku seseorang tentu berpengaruh dalam banyak hal, diantaranya adalah kehidupan ekonominya. Seorang yang sukses bisa dikatakan memiliki tingkah laku yang juga mendukung [kesuksessan] (2130726) tersebut.

Memiliki kecerdasan yang tinggi saja tidak cukup. Bahkan, ada beberapa perilaku yang justru menghambat kesuksesan orang pintar.

Berikut adalah 7 tingkah orang pintar yang justru menghambat kesuksesan mereka seperti dilansir dari Business Insider pada Kamis (13/11/2014).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Terlalu banyak berpikir tanpa bertindak

1. Terlalu banyak berpikir tanpa bertindak

Berpikir adalah hal yang mudah dilakukan orang pintar, masalahnya adalah tidak banyak tindakan yang dilakukan setelah berpikir. Mereka akan sangat hebat dalam hal penelitian dan perencanaan, tetapi akan sulit berkembang untuk mengaplikasikan rancangan tersebut.

2. Mengikuti arus

Saat ini, tren yang sedang terjadi adalah lulusan perguruan tinggi yang baik cenderung memilih pekerjaan yang tergolong arus utama seperti keuangan dan finansial dibanding mengikuti passion sendiri.

3. Berhenti mencoba

Ketika menemui kegagalan, seorang yang pintar secara akademis akan cenderung menyerah. Akibatnya, mereka akan dikalahkan oleh mereka yang tidak terlalu pintar tetapi terus berusaha.

3 dari 3 halaman

Tidak menghargai social skills

4. Tidak menghargai social skills

Beberapa orang pintar merasa kemampuan intelektual adalah satu-satunya kunci menuju kesuksesan. Padahal, hal tersebut salah besar. Kesuksesan lebih dapat diraih oleh mereka yang memiliki social skills yang tinggi, misalnya, memiliki relasi yang baik dengan banyak orang.

5. Selalu merasa benar

Karena merasa pintar, mereka seringkali tidak bersedia mengakui kesalahan. Hal ini tentu sangat berbahaya, apalagi karena berkaitan dengan hubungannya dengan orang lain.

6. Menyamakan tingkat pendidikan dengan kecerdasan

Seorang sosiologis, Liz Pullen, mengatakan bahwa mereka yang cerdas secara akademis akan cenderung menyamakan antara pendidikan dan kecerdasan. Padahal, sangat banyak kasus dimana mereka yang bukan lulusan universitas ternama, atau bahkan tidak memiliki gelar akademik apapun, lebih sukses karena memiliki pengalaman yang lebih banyak di dunia nyata.

7. Terlalu independen

Orang yang cerdas cenderung tidak mau bergantung pada orang lain. Padahal, tanpa dukungan yang baik, seseorang akan sangat sulit menggapai kesuksesan. Misalnya, karena tidak ada yang menyemangati saat orang tersebut gagal. (Rio A/Ahm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.