Sukses

Tingkatkan Kapasitas Kilang, Pertamina Gandeng 3 Perusahaan Migas

Ketiga perusahaan akan menaikkan kapasitas lima kilang yaitu kilang di Cilacap, Balikpapan, Balongan, Dumai dan Plaju.

Liputan6.com, Jakarta - PT Pertamina (Persero) melakukan penandatanganan nota kesepakatan dengan tiga perusahaan minyak dan gas (migas) dunia untuk meningkatkan kapasitas kilang minyak yang dimilikinya. Ketiga perusahaan tersebut adalah Saudi Aramco, JX Nippon Oil & Energy Corporation dan China Petroleum & Chemical Corporation (Sinopec).

"Kami menandatangan MoU dengan 3 patner yang merupakan pemain global di sektor migas untuk meningkatkan kapasitas kilang," kata Direktur Utama Pertamina, Dwi Soetjipto di Kantor Pusat Pertamina, Jakarta, Rabu (10/12/2014).

Dwi menilai peningkatan kapasitas ini menjadi hal yang utama dalam awal masa jabatannya sebagai orang nomor satu di‎ Pertamina yang juga menjadi sangat penting untuk mengurangi gap antara kapasitas saat ini dengan tingkat konsumsi.

Ia pun bercerita, saat ini kapasitas kilang yang dimiliki oleh Pertamina sekitar 850 ribu barel per hari. Dengan adanya kerja sama dengan 3 perusahaan tersebut, ia menargetkan dalam waktu empat tahun kapasitas kilang bisa mencapai 1,6 juta barel per hari. Jumlah tersebut sesuai dengan kebutuhan konsumsi saat ini.

Dalam kerja sama tersebut, disepakati ketiga perusahaan tersebut akan menaikkan kapasitas lima kilang minyak yaitu kilang di Cilacap, Balikpapan, Balongan, Dumai dan Plaju.

"Tentu ini hanya akan menutupi gap yang saat ini, ke depan pasti kebutuhan semakin bertambah juga, untuk itu setelah upgrading ini, nanti kami akan bangun kilang baru untuk memenuhi pertumbuhan konsumsi itu," tegas Dwi.

‎Setelah MoU ini, Pertamina akan melakukan pengkajian mengenai pendanaan, metode peningkatan kapasitas serta hal teknis lainnya selama enam bulan. Setelah itu baru akan dimulai pengerjaannnya.

Sesuai dengan pembagiannya, Saudi Aramco akan mengerjakan peningkatan kapasitas untuk kilang minyak di Dumai, Cilacap dan Balongan. Kemudian untuk Sinopec akan mendapat jatah di Plaju. Sedangkan JX Nippon Oil & Energy meningkatkan kapasitas kilang di Balikpapan.‎ (Yas/Gdn)