Liputan6.com, New York - Menjadi nahkoda untuk perusahaan besar yang namanya terkenal seantero jagad tentu harus dilakukan dengan kerja keras dan kegigihan. Itu pula yang akhirnya mengantarkan CEO Apple Tim Cook sebagai atasan perusahaan terbaik sepanjang 2014.
Tak sendiri, terdapat sejumlah CEO lain yang juga menunjukkan prestasi yang gemilang sepanjang tahun ini. Salah satunya adalah CEO General Motor Mary Barra yang mampu bersinar di bawah tekanan internal perusahaan.
Baca Juga
Berikut lima bos terbaik di dunia sepanjang 2014 seperti dikutip dari CNN Money, Minggu (28/12/2014):
Advertisement
1. CEO Apple Tim Cook
Apple kini kembali menjadi primadona di Wall Street. Itu pula yang membuat Tim Cook terpilih menjadi CEO terbaik di 2014.
Cook selama ini terkenal sebagai CEO paling tanggung di Amerika Serikat. Banyak orang ragu bahwaApple masih bisa berinovasi bahkan setelah kematian pendirinya, Steve Jobs.
Dia berhasil membuktikan bahwa seluruh omongan tersebut salah besar dengan terus meluncurkan inovasi baru.
2. CEO Blackberry John Chen
Blacberry masih hidup dan beroperasi. dan CEO Blackberry John Chen layak menjadi bintang utama pendorong perusahaan agar bangkit dari keterpurukan.
Chen berhasil meningkatkan 35 persen pendapatan sepanjang 2014 dan para investor tak lagi khawatir atau takut perusahaan bangkrut.
3. CEO Microsoft Satya Nadella
CEO Microsoft yang baru Satya Nadella berhasil membuktikan pada para investor bahwa meskipun dirinya merupakan orang dalam perusahaan, tapi dia adalah orang yang tepat untuk jabatan tersebut.
Harga saham Microsoft naik 26 persen berkat Nadella dan strategi mobile-nya. Tapi keengganannya untuk merekrut wanita membuat kehebatannya agak berkabut.
Dengan mendeklarasikan bahwa wanita tak perlu berjuang dalam karir karena itu akan menjadi karma bagi perusahaan, Nadella sempat membuat malu perusahaan.
4. CEO General Motor Mary Barra
Marry Barra melalui masa yang sulit dalam satu tahun kepemimpinannya di GB. Dia bahkan tidak memiliki waktu untuk merayakan statusnya sebagai CEO wanita pertama di GM.
Itu lantaran dirinya menjabat saat GM tengah ditimpa krisis. Tak berjalan mulus, dia juga membuat beberapa kesalahan dalam menahkodai perusahaan tersebut.
Tapi Barra benar-benar bertanggungjawab menangani berbagai masalah perusahaan dan mendorong perusahaan untuk mengubah budaya kerjanya menjadi lebih baik.
5. CEO Yahoo Marissa Mayer
Saham Yahoo tahun ini berhasil mengungguli pesaing utamanya, Google. Tapi Mayer bukan satu-satunya orang yang paling berjasa dalam hal tersebut.
Alasan mengapa saham Yahoo naik hingga 25 persen adalah karena Yahoo merupakan bagian dan memiliki saham dari perusahaan perdagangan online China, Alibaba.
Mayer berjanji akan mengembalikan beberapa saham Alibaba pada para pemegang saham melalui aksi buyback. Tapi keputusan membeli saham Alibaba dulu tidak dilakukan Mayer karena pada saat itu dia masih bekerja untuk Google.(Sis/Nrm)